Harga Minyakita Masih Mahal, Masuk Status Waspada!

--

JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Harga minyak goreng kemasan sederhana merek pemerintah atau MinyaKita masih mahal. Secara rata-rata nasional, harga komoditas itu Rp 17.669 per liter.

Padahal harga eceran tertinggi (HET) MinyaKita Rp 15.700/liter. Tingginya harga MinyaKita telah terjadi sejak akhir 2024 hingga kini belum juga menggalami penurunan.

Berdasarkan data Panel Harga Pangan, milik Badan Pangan Nasional, Senin (27/1/2025), harga MinyaKita Rp 17.669/liter. Angka itu di atas HET 12,54%.

Jika dibandingkan harga kemarin, MinyaKita mengalami kenaikan 0,37% dari Rp 17.604/liter dan jika dibandingkan harga minggu lalu naik 0,63% Rp 17.558/liter.

Baca Juga: Transaksi Kripto di RI Naik Gila-gilaan, Tembus Rp 650 T!

Kenaikan harga MinyaKita ini membuat komiditas itu masuk status waspada. Status itu disebabkan karena harga jauh di atas HET. Berikut komoditas yang masuk status waspada:

1. Gula Konsumsi Indonesia Timur (17.84% > HAP)

2. Minyak Goreng Curah (15.2% > HET)

3. Minyakita (12.06% > HET)

4. Bawang Putih Bonggol Nasional (10.16% > HAP)

5. Beras Premium (4.91% > HET)

6. Beras Premium Zona 1 (2.59% > HET)

Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengungkapkan penyebab harga Minyakita lantaran pelaku usaha maupun distributor sendiri yang menaikkan harga. Padahal kata Mendag untuk ketersediaan barangnya cukup memenuhi kebutuhan masyarakat

"Dari temuan di lapangan memang dari sisi menaikkan harga, karena barangnya ada semua. Kita sudah ke produsen semua sudah menyatakan barang cukup," kata Budi di Tangerang, Banten, Jumat (24/1).

Tag
Share