Cara Merawat Fuel Pump Mobil Diesel agar Tetap Awet dan Optimal

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Pada zaman sekarang, banyak penggemar otomotif di Indonesia yang lebih memilih mobil diesel karena dikenal memiliki durabilitas tinggi, tenaga besar, serta efisiensi bahan bakar yang unggul dibandingkan mobil berbahan bakar bensin.

Namun, mobil bermesin diesel membutuhkan perawatan khusus, terutama pada komponen penting seperti fuel pump.

Fuel pump pada mobil diesel berperan sebagai jantung dari sistem bahan bakar. Komponen ini berbeda dari fuel pump pada mobil bensin karena ukurannya yang lebih besar dan fungsinya yang lebih kompleks, terutama pada mesin diesel modern yang menggunakan teknologi common rail.

Sistem common rail memanfaatkan tekanan tinggi dan rendah untuk memastikan bahan bakar bersirkulasi dengan optimal, mulai dari filter hingga injektor.

BACA JUGA:Cara Memperbaiki Bumper Mobil Penyok: Pilihan Aman dan Efektif

Pentingnya Fuel Pump dalam Sistem Common Rail

Pada mesin diesel dengan common rail, fuel pump memiliki tugas utama untuk mengatur tekanan bahan bakar yang masuk ke common rail melalui selenoid.

Proses ini sangat penting untuk memastikan bahan bakar dapat didistribusikan secara merata ke injektor.

Jika fuel pump tidak bekerja secara optimal, maka pasokan bahan bakar ke mesin akan terganggu, yang pada akhirnya memengaruhi performa kendaraan.

BACA JUGA:Aptera Motors Luncurkan Mobil Listrik Tenaga Surya Pertama di Dunia

Beberapa masalah yang muncul akibat fuel pump yang tidak berfungsi dengan baik meliputi:

Gangguan sirkulasi bahan bakar: Sirkulasi ke filter solar atau distribusi ke injektor menjadi tidak merata.

Penurunan tenaga mesin: Mobil terasa lemot dan tidak bertenaga.

Kinerja mesin terganggu: Mesin bisa brebet atau tersendat saat dikendarai.