4 OPD Lebong Masih "Merah", Kejar Serapan Anggaran 2023 di Akhir Tahun!
LEBONG - Meskipun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong tidak merubah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada tahun 2023, namun kegiatan yang telah dilaksanakan sepanjang tahun ini diyakini mencapai puncak kinerja. Bahkan, tingkat penyerapan anggaran pada tahun 2023 diperkirakan melampaui 90 persen.
Menurut Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Lebong, Erik Rosadi, S.STP, M.Si, realisasi anggaran tahun 2023 telah mencapai lebih dari 90 persen per tanggal 27 Desember 2023. Saat ini, pihaknya sedang melakukan proses rekapitulasi dana yang telah ditransfer ke kas daerah dan pembayaran kegiatan yang masih berlangsung hingga akhir tahun.
"Kami saat ini tengah merekap dana transfer yang masuk dengan pembayaran kegiatan yang sedang berlangsung," ujarnya.
Baca Juga: Bencana Alam Rawan Terjadi di Lebong Selatan, Ini Tips Antisipasinya
Erik menambahkan, bahwa di penghujung tahun 2023, proses realisasi anggaran kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sedang berlangsung, dan diharapkan anggaran tahun 2023 dapat terserap sepenuhnya. Saat ini, tingkat penyerapan baru sekitar 90 persen lebih, mulai dari Januari hingga 27 Desember 2023.
"Kami akan melakukan rekapan kembali terhadap anggaran yang sudah terserap atau direalisasikan," jelasnya.
Erik menjelaskan, bahwa berdasarkan Rapat Pimpinan (Rapim) Tengah Tahun pada pertengahan November 2023, pada tanggal 31 Oktober 2023, tingkat penyerapan anggaran mencapai 76,91 persen atau sebesar Rp 509 miliar dari pagu sebesar Rp 718 miliar. Meskipun demikian, masih terdapat 4 OPD yang mendapatkan evaluasi kurang positif dengan rapor merah karena deviasi di atas (-) 30 persen dari Rencana Anggaran Khas (RAK) Januari hingga Oktober 2023. Sementara itu, terdapat 11 OPD dengan rapor biru, 16 OPD dengan rapor hijau, dan 8 OPD dengan rapor kuning.
"Rapat Rapim sebelumnya mengungkapkan bahwa ada 4 OPD yang belum mencapai penyerapan 100 persen. Oleh karena itu, kami akan melakukan rekapan kembali untuk memastikan penyerapan anggaran disetiap OPD," tambahnya. (bye)