Kentang Rebus vs. Kentang Panggang: Mana yang Lebih Sehat?

kentang rebus vs. kentang panggang: mana yang lebih sehat? radarlebong.bacakoran.co- kentang telah menjadi salah satu sumber karbohidrat alternatif yang populer di indonesia, terutama bagi mereka yang ingin mengurangi konsumsi nasi. selain teksturnya yang lembut, kentang juga kaya akan nutrisi seperti potasium, vitamin c, folat, dan vitamin b6. kandungan nutrisi ini membuat kentang menjadi pilihan makanan yang baik untuk kesehatan, termasuk membantu mengontrol gula darah, melancarkan pencernaan, dan mengurangi risiko peradangan. namun, cara memasak kentang memengaruhi kandungan gizinya. meskipun banyak orang percaya bahwa kentang rebus adalah pilihan paling sehat, faktanya, kentang panggang memiliki nilai gizi yang lebih tinggi. baca juga:manfaat daun kelor untuk kesehatan: kaya nutrisi dan khasiat menakjubkan hal ini diungkapkan oleh chef edwin lau, seorang praktisi gaya hidup sehat, melalui unggahan instagramnya. nutrisi yang hilang saat merebus kentang menurut chef edwin lau, saat kentang direbus, nutrisi penting seperti vitamin dan mineral dapat larut ke dalam air rebusan. proses ini mengurangi jumlah nutrisi yang terkandung dalam kentang. oleh karena itu, metode memasak seperti memanggang lebih disarankan untuk mempertahankan kandungan gizi kentang. baca juga:manfaat asam jawa untuk perawatan wajah: khasiat alami yang luar biasa sebagai contoh, berikut adalah perbandingan kandungan nutrisi antara kentang panggang dan kentang rebus berkulit: kalsium: 2 kali lebih tinggi pada kentang panggang zat besi: 3 kali lebih tinggi pada kentang panggang fosfor: 2 kali lebih tinggi pada kentang panggang kalium: 2 kali lebih tinggi pada kentang panggang vitamin b2: 3 kali lebih tinggi pada kentang panggang vitamin b6: 0,5 kali lebih tinggi pada kentang panggang vitamin a: 2 kali lebih tinggi pada kentang panggang zink: 0,5 kali lebih tinggi pada kentang panggang kandungan kalori dan makronutrien meskipun kentang panggang memiliki keunggulan dari segi kandungan nutrisi, kentang panggang mengandung kalori yang sedikit lebih tinggi dibandingkan kentang rebus. kentang panggang memiliki 93 kkal per 100 gram, sedangkan kentang rebus hanya 86 kkal per 100 gram. hal ini terjadi karena kentang panggang lebih padat dan mengandung lebih sedikit air. perbandingan lain antara kentang panggang dan kentang rebus adalah jumlah karbohidrat, gula, protein, dan serat: karbohidrat: kentang panggang mengandung 21,2 gram per 100 gram, sedangkan kentang rebus 20 gram. gula: kandungan gula pada kentang panggang lebih tinggi, yaitu 1,8 gram per 100 gram dibandingkan kentang rebus yang hanya 0,89 gram. protein: kentang panggang unggul dengan 2,5 gram per 100 gram, sedangkan kentang rebus mengandung 1,71 gram. serat: kentang panggang mengandung serat 0,4 gram lebih tinggi per 100 gram dibandingkan kentang rebus. selain itu, kentang panggang memiliki kandungan natrium yang 100% lebih tinggi dibandingkan kentang rebus. tips memasak kentang yang sehat chef edwin lau juga memberikan tips untuk memaksimalkan manfaat kesehatan dari kentang. ia menyarankan untuk mengonsumsi kentang beserta kulitnya, karena kulit kentang mengandung lebih banyak nutrisi dibandingkan daging umbinya. sebelum memasak, pastikan kulit kentang dibersihkan dengan sikat dalam kondisi mentah. gunakan air garam atau sabun khusus sayuran untuk memastikan kebersihannya. untuk memasak kentang panggang, tusuk kentang mentah dengan tusuk sate agar tidak pecah selama proses pemanggangan. panggang kentang pada suhu 150 derajat celsius selama 90 menit, atau pada suhu 200 derajat celsius selama 60 menit, untuk hasil yang maksimal. dengan metode memasak yang tepat, kentang panggang tidak hanya lebih lezat, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang lebih tinggi dibandingkan kentang rebus.

Tag

• # cara memasak kentang
• # nutrisi kentang
• # gizi kentang
• # kentang panggang
• # kentang
• # kentang rebus
• # kesehatan

Share

• 
• 
• 
• 
•