RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Jum'at (10/5) pagi pemerintah desa (Pemdes) Danau Liang Kecamatan Lebong bersama warga setempat melaksanakan kegiatan bakti sosial, gotong royong melakukan perbaikan jalan rusak dan berlubang.
Kegiatan gotong royong ini, menyusul sulitnya akses warga terutama para pelajar untuk pergi ke sekolah lantaran jalan mengalami kerusakan parah dan berlubang.
Tian (40), seorang warga setempat mengatakan, jika sejak dibukanya badan jalan baru sekitar 7 tahun lalu, ruas jalan yang merupakan akses utama warga Danau Liang dan juga digunakan untuk mengangkut hasil bumi.
Namun hingga saat ini jalan tersebut tak pernah tersentuh pembangunan, baik dari pemerintah daerah maupun PT. PGE yang kerap melewati jalan tersebut.
Baca Juga: Polres Lebong Jaga Kelancaran Perayaan Kenaikan Isa Al Masih
"Setahu saya, sejak dibukanya badan jalan baru hingga sekarang belum pernah tersentuh pembangunan. Apalagi jika masuk musim penghujan, lubang yang terdapat di jalan tersebut tidak terlihat karena tertutup genangan air sehingga dirasa sangat berbahaya," kata Tian.
Menurutnya, gotong royong perbaikan jalan rusak dan berlubang ini hanya bersipat sementara saja, karena lubang-lubang besar yang ditimbun dengan menggunakan batu krikil kecil dan tanah tersebut tidak akan mampu bertahan lama.
"Kami berharap pemerintah daerah ataupun dinas terkait, dapat melakukan pembangunan jalan aspal. Termasuk juga pihak perusahaan yang memang kerap melintasi jalan tersebut," pungkasnya.
Sementara itu, Andi (35), yang juga meropakan warga setempat menyebut kondisi jalan ini sudah sangat rusak, maka diharapkan pihak terkait dapat melakukan perbaikan.
Terlebih mengingat akses tersebut bukan hanya untuk kepentingan warga Danau Liang saja, namun juga sangat penting bagi warga desa sekitar untuk mengangkut hasil bumi.
"Harapan kita sesegera mungkin jalan ini bisa dibuat aspal, karena memang sejak dibuka badan jalan baru hingga sekarang belum pernah tersentuh pembangunan," harapnya. (*)