1. Menurunkan tekanan darah
Manfaat tomat pada tekanan darah diduga baru bisa terasa setelah mengonsumsi tomat secara teratur, setidaknya selama delapan minggu.
Namun hal ini masih perlu diteliti lebih lanjut lagi. Untuk mengobati hipertensi, selain mengonsumsi obat antihipertensi, tidak ada salahnya mengonsumsi tomat secara teratur.
2. Mengurangi risiko penyakit jantung
Tomat termasuk jenis buah yang memiliki karbohidrat rendah, yaitu sekitar 4 gram dalam setiap 100 gram tomat.
Sebuah penelitian pun mengungkapkan bahwa rutin mengonsumsi tomat dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan pembuluh darah yang terkait dengan penyakit diabetes tipe 2.
3. Menurunkan kolesterol
Manfaat jus tomat lainnya diduga mampu mengurangi kolesterol jahat sebanyak 10 persen.
Syaratnya, cukup dengan mengonsumsi 25 miligram likopen per hari, atau setara dengan 2 cangkir jus tomat.
Untuk meningkatkan jumlah likopen, Anda bisa menumis tomat terlebih dahulu sebelum dibuat jus tomat.
4. Mengurangi risiko strok
Suatu penelitian menunjukkan bahwa likopen yang terdapat pada tomat bisa mengurangi risiko terkena stroke.
Hal ini diduga karena efek likopen sebagai antioksidan kuat yang dapat mengurangi peradangan, mencegah pembekuan darah, dan memperkuat kekebalan tubuh.
5. Meminimalkan risiko kanker prostat
Mengonsumsi 10 porsi tomat atau lebih dalam seminggu diduga mampu memangkas risiko terkena kanker prostat hingga 18 persen.
Hal ini diperkirakan karena likopen adalah antioksidan yang melindungi sel dari kerusakan.