RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Sepanjang tahun 2023 ini, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Bengkulu Utara mencatat ada 179 orang warga Bengkulu Utara yang mendaftar menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Menariknya, warga banyak memilih untuk menjadi TKI dengan tujuan Taiwan. Hal ini tidak dibantah oleh Kepala Disnakertrans BU Sutrino.
"Jumlah PMI tahun 2023 ini, saya akui mengalami peningkatan jika dibandingkan 2022 lalu," ujarnya
Dijelaskannya, tahun 2022 lalu jumlah warga Bengkulu Utara yang bekerja di luar negeri hanya sebanyak 138 orang.
Baca Juga: Tahapan Pilkada Akan Dimulai, Badan Ad Hoc Dievaluasi atau Rekrut Kembali?
Ini tercatat berdasarkan, dari jumlah kartu tenaga kerja yang diterbitkan sebanyak 250 lembar, artinya mayoritas pengajuan tersebut sebagai persyaratan tenaga kerja ke luar negeri.
Yang menjadi fokus utamanya, dari 179 PMI ini 80 persen diantaranya bekerja ke Taiwan.
"Cukup menarik perhatian saya, pilihan masyarakat BU 80 persen ke Taiwan. Saya kita, kemungkinan karena pendapatan yang tinggi. Semantara yang saya tahu jug, Taiwan juga memiliki hubungan yang bagus terkait dengan ketenagakerjaan dengan Indonesia. Selain Taiwan juga ada negara tujuan lain seperti Jepang, Malaysia, Korea Selatan, Brunei Darussalam dan Hongkong. Ia pun cukup senang dengan kondisi ini, semoga dengan banyaknya masyarakat BU berinisiatif seperti ini, dapat mengurangi pengangguran di BU," demikian Sutrino. (*)