JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Tomat ternyata menyimpan banyak manfaat kesehatan yang telah didukung penelitian ilmiah. Dilansir Health, tidak hanya menyegarkan, tomat juga bisa melindungi otak, jantung, dan sistem pencernaan.
Semua itu berkat kandungan nutrisinya yang kaya. Tomat segar mengandung berbagai zat gizi mikro yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh.
Folat berfungsi membantu produksi DNA dan sel darah merah. Kalium penting untuk menjaga irama jantung, keseimbangan pH, dan membantu memecah karbohidrat serta membentuk protein.
Vitamin C berperan sebagai antioksidan, mempercepat penyembuhan luka, dan membantu penyerapan zat besi. Vitamin K mendukung pembekuan darah dan membantu menjaga kekuatan tulang.
Tomat bisa dikonsumsi mentah, dimasak, dijus, dan dijadikan saus atau pasta. Namun, pengolahan bisa mengubah kandungan nutrisinya.
Misalnya, memasak tomat justru meningkatkan kandungan likopennya, yaitu antioksidan kuat yang berperan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Mengonsumsi tomat bersama lemak sehat seperti alpukat atau minyak zaitun extra virgin (EVOO) bisa meningkatkan penyerapan likopen ke dalam tubuh.
Meski menyehatkan, tomat mentah bisa membawa risiko kontaminasi bakteri seperti Listeria dan Salmonella.
Untuk menghindari penyakit bawaan makanan, pastikan kamu mencuci tomat dengan benar atau memasaknya terlebih dahulu. Selain itu, tomat bisa memicu gejala pada penderita GERD atau migrain kronis.
Jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu, konsultasikan dengan tenaga medis sebelum mengonsumsi tomat secara rutin.
Berikut beberapa cara menambahkan tomat ke dalam makanan.
1. Campurkan irisan tomat mentah ke dalam omelet, roti panggang alpukat, dan salad.
2. Gunakan saus tomat atau pasta tomat dalam hidangan seperti sup, pasta, taco, dan cabai.
3. Minum jus tomat langsung atau olah menjadi gazpacho dingin.
4. Isi tomat segar dengan hummus, tapenade, sayuran segar, dan dressing vinaigrette.