RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dari 11 sekolah di Kecamatan Lebong Tengah, baik tingkat SD, SMP, maupun SMA, terdapat satu sekolah yang belum memiliki jamban sehat.
SDN 76 Lebong menjadi satu-satunya sekolah yang belum memenuhi standar sanitasi ini, bahkan juga tidak memiliki pagar pengaman.
Kepala Puskesmas Semelako, Agustina Purwaningrum, SKM, melalui bagian Sanitarian, Megi, AMKL, mengungkapkan bahwa pihaknya secara rutin melakukan pengecekan sanitasi ke sekolah-sekolah di wilayah tersebut setiap tiga bulan sekali.
Namun, hingga saat ini, SDN 76 Lebong masih belum dilengkapi dengan fasilitas jamban sehat.
Baca Juga: Curah Hujan Tinggi, Petani di Lebong Sulit Jemur Gabah Hasil Panen
"Setiap tiga bulan sekali kami turun ke sekolah untuk mengecek kebersihan lingkungan, seperti kondisi WC, kotak sampah, dan lantai sekolah. Kami juga memberikan edukasi kepada siswa tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari penyakit," kata Megi.
Megi menambahkan bahwa kunjungan rutin ini bertujuan untuk mendorong siswa dan guru menerapkan pola hidup sehat dan bersih.
Menurutnya, kesehatan adalah kebutuhan dasar manusia yang memerlukan perhatian bersama, baik secara individu maupun kolektif.
Selain itu, diharapkan dinas terkait dapat memberikan perhatian lebih terhadap fasilitas di SDN 76 Lebong, terutama dalam penyediaan jamban sehat dan pagar pengaman.
Hal ini diharapkan dapat mendukung kesehatan siswa dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih aman dan nyaman.
"Lembaga pendidikan memainkan peran penting dalam membentuk pola pikir sehat sejak dini. Mengingat banyaknya waktu yang dihabiskan anak di sekolah, sanitasi lingkungan yang memadai sangatlah penting," tambahnya.