LEBONG TENGAH - Setelah melalui pemeriksaan oleh Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) untuk kegiatan tahap 3 tahun anggaran 2023 Desa Suka Damai, seperti pembangunan irigasi, dan penyelesaian pembangunan lainnya, Pejabat Sementara (Pjs) Gunawan Gustari, SE, mendorong agar pembangunan yang telah dilaksanakan dan selesai dibangun dapat dijaga dan dirawat oleh warga.
Gunawan Gustari menyatakan bahwa dalam pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) untuk tahap 3, sudah terserap seratus persen sesuai dengan aturan dan perencanaan dalam APBDes Desa tahun ini. Ini mencakup penyaluran insentif Perangkat Desa, penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan dana tambahan dari pusat untuk penanggulangan elnino.
Baca Juga: Tingkatkan Kinerja BPD, Pemdes Daneu Gelar Sosialisasi
"ADD dan DD kita sudah terserap seratus persen, tahap 3, di mana desa kita telah mendapatkan bantuan dari pusat, yaitu dana elnino sebesar Rp 128 juta. Dana tersebut kami alokasikan untuk irigasi dan pengadaan tedomon air tiga unit, mesin sedot air tiga unit, baju satgas elnino, dan kegiatan sosialisasi," ujar Gunawan Gustari kepada Radar Lebong.
Gunawan Gustari menjelaskan bahwa dalam tahap 3 ini, pembangunan irigasi dilakukan di dusun 3, dengan panjang 183 meter. Dana pembangunan irigasi ini sekitar Rp 150 juta, di mana sebagian dana berasal dari tambahan dana elnino sebesar 35 juta. Dana tersebut digunakan untuk membeli tedomon air, mesin sedot air, baju satgas elnino, dan kegiatan sosialisasi.
"Irigasi ini merupakan tambahan dari dana elnino sebesar 35 juta, karena sebelumnya dana pembangunan irigasi ini sudah ada sekitar 115 juta dari dana DD sebelumnya. Dana elnino juga dialokasikan untuk membeli tedomon air, mesin sedot air, baju satgas elnino, dan kegiatan sosialisasi," tutup Gunawan. (arp)