Harga TBS Kelapa Sawit Alami Penurunan

Minggu 15 Dec 2024 - 23:11 WIB
Reporter : Firdaus Effendi
Editor : Reni Apriani

BENGKULUUTARA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Menjelang akhir tahun 2024 yang juga perayaan Natal dan Tahun Baru, harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Bengkulu Utara alami penurunan.

Saat ini harga dikisaran tertinggi Rp 3.140 per kilo yang mengalami penurunan sebanyak Rp 1.300 per kilo dari pekan lalu.

Prediksi harga akan terus menurun hingga mendekati natal dan tahun baru.

Diketahui, penyebab penurunan ini lantaran pabrik atau perusahaan yang membeli kelapa sawit dari petani akan melakukan libur panjang Natal dan Tahun Baru.

Baca Juga: Pendamping Diminta Aktif Pantau Program Pembangunan Desa Tahap II

Hal ini pun tidak dibantah oleh Kepala Dinas Perkebunan Bengkulu Utara Desman Siboro, SH.

"Kita terus melakukan pengawasan perkembangan harga yang ditetapkan oleh pabrik kelapa sawit. Alhasil, meskipun terjadi penurunan harga jika dibandingkan dari pekan lalu, namun harga tersebut masih lebih tinggi jika dibandingkan dengan harga yang pembelian terendah yang ditetapkan Pemerintah Daerah Provinsi," ujarnya.

Ia juga menambahkan, penurunan ini masih dinilai sudah menjadi kebiasaan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.

Dimana perusahaan akan libur dan tidak melakukan produksi Crude Palm Oil (CPO).

Namun jika melihat perkembangan harga tahun ini, ia yakin jika harga akan kembali tinggi di awal tahun 2025 mendatang.

“Kita juga terus mengawasi penetapan harga dari perusahaan agar tidak ada kebijakan harga yang merugikan petani di Bengkulu Utara,” tutupnya.

Kategori :