Selain itu, perubahan penglihatan juga bisa menjadi indikasi diabetes.
Kelebihan gula dalam darah dapat merusak pembuluh darah kecil di mata, yang pada akhirnya memengaruhi kejernihan penglihatan.
Gejala awal yang sering dialami adalah penglihatan kabur, kesulitan membaca, atau melihat objek dari jarak jauh.
Selain itu, orang dengan diabetes juga berisiko lebih tinggi mengalami gangguan pendengaran akibat kerusakan saraf di telinga.
Gula darah tinggi atau rendah dalam jangka panjang dapat merusak pembuluh darah dan saraf yang ada di telinga bagian dalam, mengganggu fungsi pendengaran.
BACA JUGA:5 Buah yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Lambung
Penting juga untuk mewaspadai peningkatan risiko infeksi pada penderita diabetes.
Kadar gula darah yang tinggi menciptakan lingkungan yang ideal bagi bakteri untuk berkembang, yang menyebabkan infeksi pada kulit, kuku, atau folikel rambut.
Infeksi ini dapat lebih sulit sembuh karena respons imun tubuh yang melemah akibat diabetes.
Oleh karena itu, bagi mereka yang memiliki gejala-gejala seperti yang telah disebutkan, disarankan untuk segera melakukan pemeriksaan darah untuk mencegah diabetes berkembang lebih lanjut.