LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Hingga kemarin (24/10) realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor wisata di Kabupaten Lebong, masih jauh dari target yang ditetapkan.
Bagaimana tidak, PAD yang terealisasi saat ini baru sebesar Rp31 jut dari target Rp70 juta.
Kepala Disparpora Lebong, Riki Irawan, S.Sos, M.Si, menjelaskan PAD retribusi wisata yang telah disetorkan ke kas daerah Rp31 juta ini, berasal dari objek wisata Air Putih dan Objek Wisata Danau Picung.
"Objek wisata Air Putih telah menyetorkan Rp28 juta dari target Rp45 juta, dan Danau Picung teah menyetorkan Rp3 juta dari target Rp15 juta," ungkapnya.
BACA JUGA:Libur Idul Adha, Warga Padati Objek Wisata di Lebong
Sedangkan satu objek wisata lain yang juga ditarget mendapatkan PAD yakni objekk wisata Pulau Harapan di Kelurahan Tes, hingga saat ini belum menyetorkan PAD sama sekali.
"Objek wisata Pulau Harapan ini ditargetkan menghasilkan PAD sebesar Rp15 juta di tahun 2024," lanjutnya.
Ia mengakui, secara keseluruhan realisasi PAD dari sektor retribusi wisata tahun 2024 belum maksimal. Meski 2 objek wisata lainnya sudah menyetorkan PAD, namun jumlah yang disetorkan belum ada yang mencapai target.
"Kami mengingatkan pengelola objek wisata agar mereka mematuhi kewajiban yang dibebankan khususnya mengenai PAD. Nanti akan kita lakukan evaluasi terhadap realisasi dari target yang ditetapkan," terangnya.