Khutbah Jumat: Tiga Sikap Terbaik yang Harus Kita Lakukan Agar Hidup Kita Jadi Lebih Baik
Cecep Kurniawan.-(ist/rl)-
Kalaulah kita pandai bermuhasabah diri, maka kita akan pandai menjadikan detak dan detik hari-hari kita untuk kebaikan dan perbaikan.
Kenapa demikian ? karena dengan pandainya kita bermuhasabah, maka kita tidak akan hanya memikirkan kehidupan dunia saja. Melainkan kita akan memikirkan kehidupan setelah dunia atau setelah kematian.
Dengan pandainya kita bermuhasabah diri, maka kita akan tahu bahwa dunia ini bukanlah tempat kita tinggal, tetapi dunia ini adalah tempat kita meninggal.
Jika saat ini kita semua masih dipertemukan dengan tahun yang baru,maka marilah kita sama-sama bermuhasabah diri,. Mari sama-sama kita ingat dosa mana yang pernah kita lakukan,. Mari sama-sama kita ingat maksiat mana yang sering kita lakukan,.dan mari sama-sama kita ingat perintah Allah yang mana yang belum kita tunaikan.
Dengan demikian kita tidak akan sibuk dengan aib orang lain. Karena aib kita sendiri begitu banyak. Jauh kesombongan dari kita jika kita pandai bermuhasabah.
Jama’ah Sholat Jum’at yang dimuliakan Allah SWT,....
Yang kedua sikap yang harus kita lakukan adalah Hijrah,...apa itu Hijrah ?
Secara bahasa, Hijrah ada empat maknanya. Yaitu ;
Pertama; Hijrah itu artinya melangkah,...ke dua ; Hijrah itu artinya berpindah,...ke tiga ; Hijrah itu artinya berubah,...dan yang ke empat ; Hijrah itu artinya meninggalkan
Jama’ah Sekalian,..; Jika kita ingin hidup kita jadi lebih baik, Mari !!! saat ini kita yang masih diberi izin untuk bertemu dengan tahun baru Hijriah, mari sama-sama kita niatkan dengan bersungguh-sungguh untuk Hijrah ke jalan Allah. Mari kita melangkah ke arah yang lebih baik lagi. Mari kita berpindah dari keadaan yang buruk ke keadaan yang baik. Mari kita berubah dan memperbaiki diri dari yang sebelumnya kita belum baik menjadi baik. Yang sebelumnya kita tidak taat menjadi taat kepada Allah SWT. Dari yang sebelumnya kita bergelimang maksiat, mari kita tinggalkan maksiat.
Dan yang sebelumnya kita belum mendirikan sholat, mari kita dirikan Sholat. Karena jika berbuat baik dan beramal yang menjadi ukuran kita sebagai umat islam,. Orang-orang di luar islampun beramal dan memiliki hati yang baik dan memiliki tingkat toleransi beragama yang tinggi. Hanya sholat yang menjadi pembeda antara kita muslim dan non muslim.
Dan jika sudah Hijrah, maka kita akan merasa lebih baik kehilangan sesuatu karena Allah daripada kehilangan Allah karena sesuatu. Ketika kita telah meninggalkan sesuatu yang haram dan dilarang oleh Allah SWT, maka Allah akan menggantikan dengan yang lebih baik yaitu rahmat, cinta dan kasih sayang Allah.
Dalam surat Al-baqarah ayat 218 Allah berfirman;
A’uzhubillahiminassyaithoonirrojiim,..bismillaahirrohmaanirrohiim,..
IN NAL LAZHII NA AAMANU.,WAL LAZHI NA HAJARU, WAJAHADU FII SABII LILLAAH, ULAA IKA YARJUNAROHMATALLOH, WALLOOHU GHOFUURUR ROHIIM,...
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah. Mereka itulah yang mengharapkan rahmat Allah. Allah maha pengampun, maha penyayang."
Maka dari itu mari kita ingat baik-baik ; mulai dari saat tadi kita melangkahkan kaki menuju rumah Allah ini, dan bersama-sama mendengarkan khutbah dan sholat jum’at berjama’ah.
Itu berarti juga sedari tadi kita semua telah sama-sama meninggalkan sesuatu yang buruk. Dan percayalah saat ini Allah sedang mencintai kita semua yang ada disini dirumah Allah ini.
Ma’asyirol muslimin Rohimakumulloh,...
Yang terakhir jika kita ingin hidup kita lebih baik dari sebelumnya yaitu Istiqomah.,
Istiqomah artinya berkelanjutan., bahagia sekali jika kita istiqomah dalam hidup kita.