HGN dan HUT PGRI ke-78, Bupati Minta Guru Tingkatkan Kualitas dan Berinovasi Mengajar
POTONG: Bupati dan Wakil Bupati Lebong memotong tumpeng pada hari puncak peringatan HGN dan HUT PGRI ke 78 tahun, Senin (27/11).-(amri/rl)-
LEBONG - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Lebong menggelar upacara bendera hari puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-78 di Lapangan Pendopo Rumah Dinas Bupati Lebong Senin Pagi (27/11).
Bupati Lebong Kopli Ansori bertindak sebagai inspektur upacara yang dihadiri oleh para guru dan tenaga pendidik di Kabupaten Lebong.
Dalam kesempatan ini, Bupati Lebong Kopli Ansori, meminta agar setiap guru di Kabupaten Lebong bisa meningkatkan kualitas dan berinovasi dalam mengajar sehingga menciptakan generasi yang lebih baik, sehingga ke depan mereka bisa berkontribusi untuk kemajuan bangsa dan negara.
"Untuk kedepannya semua guru dituntut untuk terus berinovasi dalam menciptakan generasi yang lebih baik lagi," kata Bupati.
Baca Juga: Survei Penilaian Akreditasi RSUD Lebong
Menurutnya inovasi dalam mengajar sangatlah penting, karena perkembangan teknologi digital mendorong guru harus terus beradaptasi dengan berbagai proses pembelajaran. Karena guru adalah agen perubahan dalam upaya mempersiapkan generasi emas bangsa.
Selain itu, Kopli juga meminta agar setiap sekolah yang ada di Kabupaten Lebong untuk berlomba-lomba meningkatkan mutu pendidikan disekolahnya masing-masing.
"Guru memegang peranan penting dalam penyiapan generasi muda yang mampu menghadapi berbagai tantangan zaman," singkat Kopli.
Sementara itu Ketua PGRI Kabupaten Lebong Karso, S.Pd menjelaskan ada 3 rangkaian kegiatan yang dilaksanakan PGRI Kabupaten Lebong dalam memperingati HGN dan HUT PGRI ke-78 tahun 2023 ini.
Pertama adalah seminar atau workshkop yang sudah dilakukan beberapa waktu lalu di Gedung PKK Lebong dengan peserta lebih kurang 900 guru. Kedua, adalah pelaksanaan senam massal yang diikuti oleh 1.100 guru dan tenaga pendidik yang ada di Kabupaten Lebong pada Rabu (22/11) lalu.
"Hari ini merupakan puncaknya, yaitu dengan melaksanakan upacara bendera peringatan HGN dan HUT PGRI ke-78," kata Karso.
Dalam momen ini Karso berpesan agar setiap guru dan tenaga pendidik tidak hanya berfokus pada pelajaran formal saja. Terpenting adalah bagaimana seorang guru bisa membentuk karakter peserta didik sehingga bisa merubah prilaku yang sebelumnya tidak baik menjadi baik. Namun dirinya mengingatkan agar setiap guru dan tenaga pendidik untuk tetap berhati-hati dengan adanya undang-undang perlindungan anak.
"Jangan sampai niat yang baik untuk menciptakan pelajar yang berprilaku baik justru menjadi boomerang bagi guru itu sendiri. Artinya jangan sampai ada kekerasan yang terjadi sekali pun ketika memberikan sanksi. Jika pun memberikan sanksi berikan sanksi yang mendidik, jangan kekerasan," demikian Karso. (bye)