Pemerintah Beri Bantuan Beras untuk 18 Juta Masyarakat Selama 2 Bulan

Menteri Koordinator Bidang Perenomian Airlangga Hartarto adalah pemberian bantuan pangan kepada masyarakat kurang mampu-foto :jpnn.com-

JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Pemerintah Pusat memberikan sejumlah bantuan stimulus ekonomi untuk masyarakat dan pelaku usaha.

Bantuan yang diberikan, yakni 8 program paket ekonomi (akselerasi program 2025), 4 program paket ekonomi (dilanjutkan di program 2026), dan 5 rekapitulasi 5 program paket ekonomi (penyerapan tenaga kerja).

Menteri Koordinator Bidang Perenomian Airlangga Hartarto adalah pemberian bantuan pangan kepada masyarakat kurang mampu. 

Bantuan pangan tersebut bakal diberikan selama dua bulan ke depan untuk 18,3 juta penerima. “Bantuan pangan, itu juga dilanjutkan untuk 2 bulan, untuk 10 kilogram beras di bulan Oktober-November,” ucap Airlangga di Istana Negara, pada Senin (15/9).

BACA JUGA:Prabowo Tulis Surat untuk 5 Mantan Menteri, Ini Isinya

Berdasarkan data paparan, harga beras diasumsikan Rp 18.500 per kilogram termasuk biaya distribusi.

“Nanti kita evaluasi untuk bulan berikutnya, bulan Desember. Nah, itu diperlukan dana sebesar Rp 7 triliun,” kata dia. Berikut 8 program akselerasi program 2025:

1. program magang lulusan perguruan tinggi (maksimal fresh graduted 1 tahun) 

2. Perluasan pph pasal 21 DTP untuk pekerja di sektor terkait pariwisata

3. Bantuan pangan periode Oktober-November 2025

4. Diskon Iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) bagi BPU transportasi online/ojol (termasuk ojek pengkalan, sopir, kurir, dan logistik) selama 6 tahun

5. Program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) Perumahn BPJS Ketenagakerjaan

6. Program Padat Karya Tunai (cash for work) Kemenhub dan KemenPu

7. Program Deregulasi Implementasi PP28/2025 8. Program Perkotaan (Pilot Project DKI Jakarta) perbaikan kualitas pemukiman dan penyediaan platform pemasaran dan Gigs UMKM

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan