Sosialisasi Bahaya Narkoba di Sekolah Dinilai Efektif

Wakapolres Lebong, Kompol Muliyadi, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari gencarnya kegiatan sosialisasi bahaya narkoba yang dilakukan di berbagai sekolah-foto :adrian roseple/radarlebong-
LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Upaya preventif yang dilakukan oleh Satuan Bimbingan Masyarakat (Sat Binmas) bersama Satuan Narkoba (Sat Narkoba) Polres Lebong dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar dan masyarakat umum mulai menunjukkan hasil yang signifikan.
Hal ini dibuktikan dengan hasil Operasi Antik Nala 2025 yang mengamankan empat tersangka pengguna narkoba golongan I jenis sabu, tanpa melibatkan satu pun pelajar.
Kapolres Lebong, AKBP Agoeng Ramadhani, SH, SIK, melalui Wakapolres Lebong, Kompol Muliyadi, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari gencarnya kegiatan sosialisasi bahaya narkoba yang dilakukan di berbagai sekolah serta komunitas masyarakat di Kabupaten Lebong.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi bagian penting dari strategi "Cegah Tangkal Narkoba" yang digerakkan oleh dua satuan penting di tubuh Polres Lebong.
BACA JUGA:Bongkar Dugaan Korupsi DD Bungin 2023, Polisi Tak Ingin Gegabah
"Alhamdulillah, dari empat tersangka yang berhasil diamankan oleh Sat Narkoba dalam Operasi Antik Nala 2025, tidak satu pun dari mereka yang berasal dari kalangan pelajar. Ini tentu menjadi indikator keberhasilan dari upaya pencegahan yang selama ini kita lakukan," ujar Muliyadi.
Ia menambahkan, sosialisasi yang dilakukan bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang dampak buruk narkoba terhadap masa depan generasi muda. Selain itu, kegiatan juga menyasar masyarakat umum dengan harapan menciptakan lingkungan sosial yang bersih dari pengaruh narkotika.
Diketahui, dari hasil operasi tersebut, polisi menyita barang bukti berupa paket sabu dengan berat bervariasi, yakni 0,25 gram, 0,03 gram, dan 0,04 gram dari empat tersangka.
Meski demikian, pihak Polres menegaskan bahwa upaya pemberantasan tidak akan berhenti pada penindakan semata.
Muliyadi menegaskan, selain terus menggencarkan sosialisasi, ke depan pihaknya juga akan memperkuat pendekatan intelijen dan preemtif dalam upaya menekan angka penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum Polres Lebong.
"Pencegahan akan terus kita perkuat, termasuk strategi intelijen dan pengawasan dini agar peredaran narkoba bisa kita tekan serendah mungkin. Fokus kita tetap pada menyelamatkan generasi muda dari bahaya laten narkoba," tutupnya.