2 Program DAK 2025 Segera Dilimpahkan

Kabid Cipta Karya Dinas PUPR-Hub Lebong Mast Irawan Nugroho, ST.-(amri/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - 2 program Bidang Cipta Dinas PUPRHub Lebong dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2025 sedang dipersiapkan untuk memasuki tahap lelang. Kedua program tersebut mencakup DAK untuk air minum dan DAK untuk sanitasi.
Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR-Hub Lebong, Mast Irawan Nugroho, ST, menyampaikan, bahwa saat ini pihaknya tengah menyiapkan berbagai dokumen yang diperlukan untuk proses lelang.
"Saat ini, di bulan ini (Mei, red) kami sedang mempersiapkan lelang. Kami juga melakukan survei ulang. Semoga, dalam waktu dekat, semua dokumen yang diperlukan sudah siap untuk segera diserahkan," ujarnya.
Wawan sapaan akrabnya, menargetkan agar sebelum bulan Juli kegiatan yang dibiayai oleh DAK tahun 2025 sudah dapat diserahkan untuk proses lelang.
Baca Juga: Usai Gelar Perkara, Polisi Umumkan Tersangka Korupsi DD Bungin 2023
"Dengan demikian, paling lambat awal bulan Juli, paket kegiatan sudah dapat diumumkan," katanya.
Wawan mengungkapkan bahwa nilai DAK untuk Bidang Air Minum dan Sanitasi tahun 2025 yang diterima oleh Kabupaten Lebong adalah sebesar Rp 8,4 miliar. DAK ini akan dialokasikan untuk dua program.
Yaitu, untuk penyediaan air minum dengan anggaran Rp 4,2 miliar dan untuk sanitasi dengan anggaran lebih dari Rp 4,3 miliar.
Untuk DAK Sanitasi, akan dilaksanakan pembangunan septic tank di 11 desa yang tersebar di beberapa kecamatan.
Desa-desa tersebut meliputi Desa Bioa Sengok, Teluk Dien, Topos, Talang Kerinci, Tabeak Dipoa, Tik Tebing, Tabek Belau, Gunung Alam, Pelabai, Lebong Tambang, dan Desa Lemeu.
"Pada bidang sanitasi, kami akan membangun sekitar 25 septic tank di setiap desa," jelasnya.
Di sisi lain, untuk DAK di Bidang Air Minum, akan dilakukan pemasangan Sambungan Rumah (SR) lengkap dengan meter air di tiga desa/kelurahan, yaitu Desa Lebong Tambang, Kelurahan Amen, dan Desa Suka Marga.
"DAK untuk air minum akan terbagi menjadi tiga program," terangnya.
Diharapkan DAK tahun 2025 yang diterima ini dapat mempercepat penyelesaian masalah air minum dan sanitasi di Kabupaten Lebong.