Bahaya Menunduk Saat Menggunakan Smartphone: Ancaman Kesehatan yang Perlu Diwaspadai

Reporter: Carles Jaya |

Editor: Reni Apriani |

Senin , 28 Apr 2025 - 15:59

ilustrasi Bahaya Menunduk Saat Menggunakan Smartphone: Ancaman Kesehatan yang Perlu Diwaspadai-foto :tangkapan layar-

bahaya menunduk saat menggunakan smartphone: ancaman kesehatan yang perlu diwaspadai                            koranradarlebong.com- di era digital seperti sekarang, ponsel menjadi perangkat andalan dalam menjalankan berbagai aktivitas harian.
penelitian dari buzzfeed yang melibatkan 150.000 pengguna smartphone menunjukkan bahwa seseorang bisa memeriksa ponselnya hingga 110 kali dalam sehari, atau setiap 6-7 menit sekali.
bahkan, lebih mengejutkan lagi, ada pengguna yang membuka lockscreen ponsel hingga 900 kali per hari.
kebiasaan ini umumnya dilakukan dengan posisi tubuh menunduk, yang tanpa disadari dapat berdampak buruk bagi kesehatan, terutama jika dilakukan secara terus-menerus.
baca juga:cara menurunkan kolesterol tinggi: tips praktis dan mudah
ancaman kesehatan dari kebiasaan menunduk
dr. ken hansraj md, kepala bagian bedah tulang belakang di new york spine surgery and rehabilitation medicine, menyampaikan bahwa ia hampir setiap hari menerima pasien dengan keluhan sakit di leher, punggung, dan kaki.
dalam satu kasus, meskipun pasien telah memperbaiki posisi kaki, rasa sakit di leher dan punggung tetap tidak berkurang.
setelah diteliti lebih lanjut, diketahui bahwa pasien tersebut menghabiskan sekitar empat jam sehari bermain game di ipad dengan posisi menunduk, yang memicu kondisi yang dikenal dalam dunia medis sebagai "text neck" atau "tech neck".
secara anatomi, kepala manusia dalam posisi normal memiliki berat sekitar 4,5-5 kilogram. namun, saat kepala menunduk pada sudut 15 derajat, beban tersebut meningkat menjadi sekitar 12 kilogram.
saat kemiringan mencapai 30 derajat, berat bertambah menjadi 18 kilogram, pada 45 derajat menjadi 23 kilogram, dan pada 60 derajat mencapai 27 kilogram.
ini setara dengan menggantungkan empat bola bowling seberat 5 kilogram di leher, yang tentu saja memberikan tekanan luar biasa pada tulang belakang.
risiko gangguan saraf akibat posisi salah
selain menyebabkan perubahan pada struktur tulang, kebiasaan membungkuk saat menggunakan smartphone juga berpotensi memicu gangguan saraf, khususnya di area tengkuk leher hingga kepala.
salah satu contoh nyata adalah kasus adam estes, seorang wartawan asal amerika serikat, yang didiagnosis menderita neuralgia oksipital.
penyakit ini disebabkan oleh tekanan berulang pada saraf di pangkal leher dan dapat mengakibatkan sakit kepala kronis yang sangat mengganggu.
pencegahan dan tips penggunaan smartphone yang sehat
mengingat dampak negatif dari kebiasaan menunduk saat menggunakan smartphone, penting bagi pengguna untuk mulai memperhatikan postur tubuh mereka. bila penggunaan smartphone tidak bisa dikurangi, minimal biasakan untuk tidak menunduk.
beberapa tips sederhana untuk menjaga kesehatan tulang belakang antara lain:
usahakan agar telinga sejajar dengan pundak saat menggunakan ponsel.
tarik bahu ke belakang untuk mengurangi beban pada leher.
lakukan latihan peregangan otot leher dan punggung secara rutin untuk memperkuat otot dan menjaga elastisitas ligamen.
gunakan sandaran atau dudukan ponsel yang memungkinkan layar sejajar dengan pandangan mata tanpa perlu menunduk.
kebiasaan memperbaiki postur saat menggunakan gadget ini tidak hanya bermanfaat untuk mencegah rasa sakit jangka pendek, tetapi juga penting untuk mencegah kerusakan tulang belakang dan gangguan saraf dalam jangka panjang.
mengingat frekuensi penggunaan smartphone yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari, sudah saatnya kita lebih sadar terhadap pentingnya menjaga postur tubuh yang benar demi kesehatan jangka panjang.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lebong, Sabtu 24 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan