Camat Imbau Pengguna Jalan Waspada saat Libur Tahun Baru

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Menyambut pergantian tahun 2024 ke 2025, Camat Rimbo Pengadang, Adnan Hori, S.Pd, mengimbau pengguna jalan untuk lebih berhati-hati saat melintasi wilayahnya.

Jalur yang menghubungkan Kabupaten Lebong dengan Rejang Lebong, khususnya di Kecamatan Rimbo Pengadang, dikenal rawan bencana seperti tanah longsor, banjir, dan pohon tumbang.

Adnan menyebutkan bahwa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) menjadi momen bagi masyarakat untuk bepergian, sehingga lalu lintas di jalur tersebut meningkat.

Namun, kondisi geografis Rimbo Pengadang sering kali memicu bencana, terutama saat hujan deras dengan durasi panjang.

Baca Juga: 7 Berkas ASN Ajukan Pindah Tugas, Dari Kadis Hingga Camat

"Di wilayah ini, bencana seperti tanah longsor kerap terjadi, khususnya di tebing-tebing yang berada di sepanjang jalan. Pengguna jalan harus waspada, terutama ketika hujan deras melanda," ujar Adnan.

Beberapa insiden longsor sebelumnya telah menutup badan jalan, sehingga pengguna jalan perlu meningkatkan kewaspadaan.

Menurut Adnan, pihaknya terus memantau situasi di wilayah rawan bencana, dan hingga kini jalan di Rimbo Pengadang masih aman dilalui.

Namun, ia menekankan bahwa potensi tanah longsor tetap ada, terutama jika terjadi curah hujan yang tinggi.

"Kami selalu berkoordinasi dengan BPBD, Satlantas, dan pihak terkait lainnya untuk memastikan penanganan cepat jika terjadi bencana. Masyarakat diminta berhati-hati dan segera melapor jika melihat tanda-tanda bahaya di jalan," tambahnya.

Adnan mengimbau para pengendara untuk waspada saat melintasi jalur Rimbo Pengadang, terutama ketika cuaca buruk.

Selain itu, ia mengingatkan agar pengguna jalan tidak memaksakan perjalanan jika kondisi hujan deras demi keselamatan bersama.

"Dengan kewaspadaan dan kerja sama antara masyarakat dan pihak terkait, diharapkan libur Tahun Baru dapat berjalan aman dan lancar," tutupnya.