7 Berkas ASN Ajukan Pindah Tugas, Dari Kadis Hingga Camat

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Menjelang pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih hasil pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang berlangsung pada 27 November lalu.

Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Lebong dibuat sibuk terhadap berkas usulan pindah tugas yang diajukan para pejabat di lingkungan Pemkab Lebong.

Bahkan, beberapa berkas pindah tugas yang saat ini diproses BKPSDM Lebong tersebut meliputi berkas kepala dinas (kadis), kepala bidang (kabid), hingga camat.

Plt. Kepala BKPSDM Lebong, Benny Khodratullah, MM, melalui Kabid Mutasi dan Pengadaan Pegawai, Chandra, SE, mengaku bahwa secara administrasi lebih kurang sebanyak tujuh berkas usulan permohonan pindah tugas yang sudah diterima pihaknya.

Baca Juga: Polres Lebong Tutup 2024 dengan Capaian Gemilang, Tangani 199 Kasus, 52 RJ

"Iya, ada sekitar tujuh berkas dokumen usulan pindah tugas yang masuk dan sudah kami terima," ungkap Chandra.

Chandra juga tak menampik berkas usulan pindah tugas yang diterima ini meliputi berkas pejabat setingkat kepala dinas, kabid, hingga camat.

Namun berkas-berkas yang sudah diterima belum satupun diremajakan terhadap SK pindah tersebut dan mereka (pejabat,red) hingga saat ini masih berstatus sebagai pejabat Pemkab Lebong.

"Sejauh ini belum ada berkas pindah tugas pejabat yang kami proses karena masih menunggu petunjuk pimpinan dalam hal ini Plt kepala BKPSDM," tambahnya.

Selain itu, berdasarkan berkas usulan pindah tugas yang diajukan, mayoritas pejabat mengajukan pindah ke provinsi Bengkulu, kota madya hingga Kabupaten tetangga seperti Rejang Lebong.

"Dari usulan yang kita lihat itu mayoritas mengajukan pindah ke provinsi Bengkulu. Yang jelas kita masih menunggu petunjuk yang mana berkas usulan yang bisa diproses," tutupnya.

Sebelumnya, isu ramai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kabupaten Lebong yang mengajukan pindah tugas pasca Pilkada 2024 menjadi perbincangan dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong.

Bahkan, beberapa pejabat eselon II dikabarkan mengajukan pindah tugas ke Provinsi Bengkulu pasca pilkada.