Perbedaan Sepeda Listrik dan Sepeda Motor Listrik: Panduan Lengkap untuk Pembeli

Reporter: Carles Jaya |

Editor: Reni Apriani |

Minggu , 29 Dec 2024 - 00:00

Perbedaan Sepeda Listrik dan Sepeda Motor Listrik: Panduan Lengkap untuk Pembeli-foto :tangkapan layar-

sepeda listrik tidak memerlukan Surat Izin Mengemudi (SIM) untuk pengendara,

dengan ketentuan usia minimal 12 tahun.

Namun, sepeda motor listrik memerlukan

SIM C, serta kewajiban pengendara untuk menggunakan helm, jaket, celana

panjang, dan sepatu sesuai dengan standar keselamatan berkendara. Selain itu,

pengendara sepeda motor listrik juga diwajibkan memiliki usia minimal 17

tahun.

Kesimpulan

perbedaan sepeda listrik dan sepeda motor listrik: panduan lengkap untuk   pembeli                            radarlebong.bacakoran.co-kebutuhan akan transportasi yang ramah lingkungan semakin meningkat, 
terutama dengan banyaknya masyarakat yang beralih ke sepeda listrik. selain mendapat insentif dari pemerintah, biaya perawatan sepeda listrik juga terbilang lebih rendah dibandingkan motor konvensional yang menggunakan bahan 
 
bakar bensin. namun, masih banyak orang yang keliru membedakan sepeda listrik 
 
dengan sepeda motor listrik. padahal, meskipun keduanya menggunakan tenaga 
 
listrik sebagai sumber penggerak, ada sejumlah perbedaan signifikan di antara 
 
keduanya.
 
jika anda berencana membeli sepeda listrik atau sepeda motor listrik, 
 
penting untuk mengetahui perbedaan utama antara keduanya. berikut adalah 
 
perbandingan sepeda listrik dan sepeda motor listrik yang perlu anda ketahui 
 
sebelum melakukan pembelian.
 
1. jarak tempuh yang dapat dicapai
salah satu 
 
perbedaan utama antara sepeda listrik dan sepeda motor listrik terletak pada 
 
jarak tempuh. sepeda listrik umumnya memiliki jarak tempuh sekitar 20 hingga 
 
30 km dalam sekali pengisian daya. ini menjadikannya pilihan yang baik untuk 
 
perjalanan jarak dekat, seperti menuju kantor atau sekolah.
 
di sisi lain, 
 
sepeda motor listrik memiliki jarak tempuh yang lebih jauh, yakni antara 50 
 
hingga 150 km per pengisian daya penuh. jarak yang lebih jauh ini membuat 
 
sepeda motor listrik lebih cocok untuk perjalanan jarak menengah hingga jauh, 
 
serta perjalanan di luar kota.
 
2. kecepatan maksimal
kecepatan juga menjadi 
 
faktor pembeda yang jelas antara sepeda listrik dan sepeda motor listrik. 
 
berdasarkan peraturan menteri perhubungan nomor 45 tahun 2020, sepeda listrik 
 
memiliki kecepatan maksimum hingga 25 km/jam. kecepatan ini dirancang untuk 
 
memberikan kenyamanan dalam perjalanan pendek di perkotaan.
 
sebaliknya, sepeda 
 
motor listrik menawarkan kecepatan yang lebih tinggi, dengan rata-rata 
 
mencapai 80 km/jam. kecepatan ini lebih sesuai bagi mereka yang membutuhkan 
 
transportasi cepat dan efisien untuk perjalanan jarak jauh atau di jalan raya.
 
3. fitur yang tersedia
dari segi fitur, sepeda listrik biasanya dilengkapi 
 
dengan beberapa komponen standar seperti lampu utama, reflektor belakang, 
 
serta sistem pengereman yang efisien. fitur lainnya bisa mencakup klakson 
 
untuk keselamatan.
 
berbeda dengan sepeda listrik, sepeda motor listrik hadir 
 
dengan fitur yang lebih lengkap. selain lampu utama dan reflektor, sepeda 
 
motor listrik juga dilengkapi dengan lampu belakang, lampu sein, speedometer, 
 
dan rem depan serta belakang. beberapa produsen sepeda motor listrik bahkan 
 
menyediakan konektivitas dengan smartphone, yang memungkinkan pengendara untuk 
 
memantau jarak tempuh dan status baterai melalui aplikasi.
 
4. tenaga yang 
 
dihasilkan
kekuatan motor pada sepeda listrik umumnya lebih rendah, dengan 
 
rata-rata tenaga sekitar 500 watt. hal ini sesuai dengan desain sepeda listrik 
 
yang lebih ditujukan untuk kecepatan rendah dan mobilitas jarak dekat.
 
sementara itu, sepeda motor listrik memiliki kapasitas motor yang lebih besar. 
 
dengan daya motor yang melebihi 1.000 watt, sepeda motor listrik mampu 
 
memberikan performa yang lebih baik, baik dari segi kecepatan maupun kemampuan 
 
menempuh jarak lebih jauh.
 
5. harga yang ditawarkan
dari sisi harga, sepeda 
 
listrik cenderung lebih terjangkau. di berbagai platform e-commerce, harga 
 
sepeda listrik dibanderol mulai dari rp 2 juta hingga rp 10 juta, tergantung 
 
pada merek dan spesifikasinya.
 
sebaliknya, sepeda motor listrik memiliki harga 
 
yang lebih mahal, dengan rentang harga mulai dari rp 17 juta hingga rp 40 
 
juta. perbedaan harga ini mencerminkan perbedaan kapasitas baterai, daya 
 
motor, serta fitur tambahan yang tersedia.
 
6. aturan berkendara di jalan raya
penting untuk memahami peraturan yang berlaku terkait penggunaan sepeda 
 
listrik dan sepeda motor listrik. berdasarkan permenhub nomor 45 tahun 2020, 
 
sepeda listrik tidak memerlukan surat izin mengemudi (sim) untuk pengendara, 
 
dengan ketentuan usia minimal 12 tahun.
 
namun, sepeda motor listrik memerlukan 
 
sim c, serta kewajiban pengendara untuk menggunakan helm, jaket, celana 
 
panjang, dan sepatu sesuai dengan standar keselamatan berkendara. selain itu, 
 
pengendara sepeda motor listrik juga diwajibkan memiliki usia minimal 17 
 
tahun.
 
kesimpulan
perbedaan utama antara sepeda listrik dan sepeda motor listrik 
 
terletak pada jarak tempuh, kecepatan, fitur, tenaga, harga, dan peraturan 
 
yang mengatur penggunaannya. bagi anda yang lebih sering melakukan perjalanan 
 
pendek di area perkotaan, sepeda listrik mungkin menjadi pilihan yang lebih 
 
praktis dan hemat biaya. namun, jika anda membutuhkan kendaraan dengan jarak 
 
tempuh lebih jauh dan kecepatan yang lebih tinggi, sepeda motor listrik bisa 
 
menjadi alternatif yang lebih tepat. pastikan untuk memilih kendaraan listrik 
 
yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup anda.
 
meta deskripsi: ketahui 
 
perbedaan sepeda listrik dan sepeda motor listrik, mulai dari jarak tempuh, 
 
kecepatan, fitur, harga, hingga aturan berkendara. temukan pilihan terbaik 
 
untuk transportasi ramah lingkungan!

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lebong, Sabtu 4 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan