Simbol Langka, Uang Koin Indonesia yang Jadi Incaran Kolektor Dunia

Reporter: Adrian Roseple |

Editor: Reni Apriani |

Selasa , 10 Dec 2024 - 16:54

Simbol Langka, Uang Koin Indonesia yang Jadi Incaran Kolektor Dunia-foto :tangkapan layar-

Karena sudah tidak diproduksi lagi, uang koin ini menjadi barang langka yang bernilai tinggi di mata kolektor. Banyak kolektor yang bersedia membayar harga tinggi untuk mendapatkan koin Rp500 Melati dan Rp1.000 Kelapa Sawit, baik sebagai koleksi pribadi maupun investasi jangka panjang.

Nilai koin ini diprediksi akan terus meningkat seiring berjalannya waktu, terutama karena permintaan yang tinggi dan ketersediaannya yang semakin terbatas.

Cara Tukar yang Mudah

Untuk menukar uang koin ini, prosesnya cukup simpel. Setelah mendaftar di aplikasi PINTAR, Anda hanya perlu mendatangi kantor BI sesuai jadwal operasional.

BI juga menyediakan informasi lengkap mengenai proses penukaran di situs resminya. Jadi, pastikan Anda mengikuti prosedur yang telah ditetapkan agar penukaran berjalan lancar.

Simpan atau Tukar?

Bagi Anda yang masih memiliki koin Rp500 Melati atau Rp1.000 Kelapa Sawit, keputusan ada di tangan Anda. Apakah akan menukarnya di BI atau menyimpannya sebagai barang koleksi dengan potensi investasi?

Mengingat nilai historis dan langkanya koin ini, siapa tahu koin yang Anda miliki sekarang bisa menjadi "harta karun" di masa depan.

simbol langka, uang koin indonesia yang jadi incaran kolektor dunia                            radarlebong.bacakoran.co- uang koin rp500 melati dan rp1.000 kelapa sawit, yang dulunya merupakan bagian dari transaksi sehari-hari, kini menjadi incaran para kolektor, bahkan hingga ke luar negeri.
kedua koin ini resmi ditarik dari peredaran oleh bank indonesia (bi) sejak 1 desember 2023, sesuai dengan peraturan bank indonesia (pbi) no. 14 tahun 2023.
berikut fakta-fakta menarik tentang uang koin langka ini yang kini semakin sulit ditemukan.
resmi dicabut dari peredaran
baca juga:khasiat buah mengkudu matang untuk kesehatan yang perlu anda ketahui
bank indonesia mencabut uang koin rp500 melati (edisi 1991 dan 1997) serta rp1.000 kelapa sawit (edisi 1993) dari peredaran dengan alasan masa edar yang sudah cukup lama. 
selain itu, teknologi material uang logam juga terus berkembang, sehingga bi merasa perlu memperbarui uang koin dengan desain dan bahan yang lebih modern.
sejak resmi dicabut, koin ini tidak lagi berlaku untuk transaksi sehari-hari, tetapi nilainya tetap bisa ditukar di bi hingga batas waktu tertentu.
masih bisa ditukar hingga 2033
baca juga:manfaat air rebusan lengkuas untuk kesehatan
meski sudah tidak beredar, masyarakat yang masih memiliki koin ini tidak perlu khawatir. bank indonesia memberikan waktu penukaran hingga 1 desember 2033. 
proses penukaran dapat dilakukan di kantor pusat atau kantor perwakilan bi di seluruh indonesia.
namun, sebelum datang, masyarakat diwajibkan mendaftar terlebih dahulu melalui aplikasi pintar (https://www.pintar.bi.go.id) untuk mempermudah proses penukaran.
incaran kolektor dan potensi investasi
karena sudah tidak diproduksi lagi, uang koin ini menjadi barang langka yang bernilai tinggi di mata kolektor. banyak kolektor yang bersedia membayar harga tinggi untuk mendapatkan koin rp500 melati dan rp1.000 kelapa sawit, baik sebagai koleksi pribadi maupun investasi jangka panjang. 
nilai koin ini diprediksi akan terus meningkat seiring berjalannya waktu, terutama karena permintaan yang tinggi dan ketersediaannya yang semakin terbatas.
cara tukar yang mudah
untuk menukar uang koin ini, prosesnya cukup simpel. setelah mendaftar di aplikasi pintar, anda hanya perlu mendatangi kantor bi sesuai jadwal operasional.
bi juga menyediakan informasi lengkap mengenai proses penukaran di situs resminya. jadi, pastikan anda mengikuti prosedur yang telah ditetapkan agar penukaran berjalan lancar.
simpan atau tukar?
bagi anda yang masih memiliki koin rp500 melati atau rp1.000 kelapa sawit, keputusan ada di tangan anda. apakah akan menukarnya di bi atau menyimpannya sebagai barang koleksi dengan potensi investasi?
mengingat nilai historis dan langkanya koin ini, siapa tahu koin yang anda miliki sekarang bisa menjadi "harta karun" di masa depan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lebong, Minggu 19 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan