Ternak Burung Puyuh: Peluang Usaha yang Menjanjikan

ternak burung puyuh -foto :tangkapan layar-

BACA JUGA:5 Buah yang Meningkatkan Peluang Wanita untuk Bisa Hamil

Penyakit pada Burung Puyuh Seperti unggas lainnya, burung puyuh rentan terhadap berbagai penyakit. Beberapa penyakit yang umum ditemui antara lain flu burung dan infeksi bakteri seperti Kolibasilosis.

Menjaga kebersihan minuman dan makanan puyuh sangat penting untuk mencegah infeksi.

Agustiawan merekomendasikan membersihkan tempat minum puyuh minimal setiap minggu untuk mencegah berkembangnya bakteri.

Faktor Cuaca dan Lingkungan Cuaca dan lingkungan juga memengaruhi produksi telur puyuh. Perubahan cuaca yang ekstrem dapat menyebabkan stres pada puyuh, yang berdampak pada penurunan produksi telur.

Untuk mengatasi hal ini, Agustiawan sering menggunakan suara radio atau musik di kandang puyuh untuk mengurangi stres akibat suara berisik dari luar, seperti petasan atau suara keras lainnya.

Tips Memaksimalkan Produksi Telur Puyuh Sirkulasi Udara dan Cahaya yang Baik Sirkulasi udara dan pencahayaan yang baik sangat penting untuk menjaga kesehatan dan produktivitas burung puyuh.

Sirkulasi udara yang buruk dapat menyebabkan penurunan produksi telur. Selain itu, kepadatan kandang juga perlu diperhatikan agar puyuh mendapatkan oksigen yang cukup.

Agustiawan menekankan pentingnya penataan kandang yang baik untuk menjaga keseimbangan antara populasi dan kebutuhan oksigen.

Pakan Khusus untuk Puyuh Petelur Pakan juga memegang peranan penting dalam produktivitas burung puyuh. Pakan yang tepat akan memastikan burung puyuh menghasilkan telur dengan kualitas terbaik.

Pada awal masa pertumbuhan, burung puyuh biasanya diberikan pakan penggemuk (grower) hingga usia 40 hari.

Setelah itu, pakan diubah menjadi pakan khusus untuk puyuh petelur. Agustiawan lebih memilih untuk memulai pergantian pakan setelah 40 hari dibandingkan dengan 35 hari, agar puyuh tidak mengalami masalah kesehatan, seperti kesulitan bertelur.

Manajemen Waktu dan Konsistensi Konsistensi dalam memberi makan dan merawat puyuh sangat penting untuk menjaga produktivitas.

Agustiawan selalu memberi makan puyuh pada waktu yang sama setiap hari, yaitu pukul 05.00 pagi.

Konsistensi ini membantu mengurangi stres pada burung puyuh dan memastikan mereka mendapatkan nutrisi yang cukup setiap harinya.

Tag
Share