Di Lebong 1.117 Dukungan Cagub dan Cawagub Perseorangan Dempo-Ahmad Kenedi TMS

Kamis 11 Jul 2024 - 01:35 WIB
Reporter : Amri Rakhmatullah
Editor : Reni Apriani

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Di Kabupaten Lebong sebanyak 1.117 dukungan Bakal Calon Gubernur (Cagub) dan Bakal Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Provinsi Bengkulu jalur independen atau perseorangan Dempo Xler-Ahmad Kenedi dinyatakan TMS atau Tidak Memenuhi Syarat.

Hal tersebut terungkap dari hasil Pleno Rekapitulasi Hasil Verfak Dukungan Perseorangan yang digelar KPU Lebong, Rabu 10 Juli 2024 di Kantor KPU Lebong.

Diketahui, sebanyak 1573 dukungan yang diturunkan oleh KPU Provinsi Bengkulu yang diterima oleh KPU Lebong.

Kemudian, usai dilakukan verfak sebanyak 456 dukungan Bapaslon  Memenuhi Syarat (MS). Sementara 1.117 dukungan dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).

Baca Juga: 128 Warga Terjangkit TB, Lebong Tertinggi 2 se Provinsi Bengkulu

Pleno rekapitulasi hasil verfak kesatu dukungan Cagub dan Cawagub dihadiri oleh Liaison Officer (LO) Bapaslon, PPK hingga Bawaslu Kabupaten Lebong.

Ketua KPU Lebong Yoki Setiawan, S.Sos, menyampaikan 1.573 dukungan Bapaslon Dempo Xler-Ahmad Kenedi tersebar seluruh kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Lebong.

"Hasil verfak sudah dilakukan secara berjenjang. Dimana, dari 1.573 dukungan yang ada, hasilnya ada 456 dukungan dinyatakan MS dan 1.117 dukungan TMS. Alhamdulillah pleno berjalan dengan lancar dan dapat diterima oleh LO maupun Bawaslu," ungkap Yoki.

Lanjut Yoki, mengatakan, hasil dari pleno rekapitulasi hasil Verfak kesatu dukungan Bakal Calon Gubernur dan Bakal Calon Wakil Gubernur Bengkulu tersebut akan diplenokan pada Jumat 12 Juli 2024.

"Nantinya dari hasil ini akan kami sampaikan lewat pleno tingkat provinsi," ungkapnya.

Ditambahkan Yoki, terkait tindaklanjut dari hasil verfak kesatu ini, merupakan kewenangan dari KPU Provinsi Bengkulu.

Pada intinya KPU Lebong memastikan jika jajarannya siap melaksanakan tahapan verfak kedua atas perbaikan dukungan Bapaslon gubernur dan wakil gubernur Bengkulu jalur perseorangan.

"Untuk perbaikan itu wilayahnya KPU Provinsi Bengkulu. Kami di kabupaten hanya menunggu dan siap melaksanakan verfak kedua," singkatnya. (*)

Kategori :