RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Selasa (25/6/2024) turun tangan langsung dengan melakukan survei awal ke lokasi pemasangan Onlimo di Kabupaten Lebong.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lebong, Joni Prawinata, SE, MM melalui Kabid PPKL DLH Lebong Dita Mohamad Haikal, SE, mengatakan, pada tahun ini pemasangan alat pemantau kualitas air Onlimo akan dilakukan di aliran Sungai Ketahun yang ada di wilayah Desa Ladang Palembang Kecamatan Lebong Utara.
Yangmana, menurutnya idealnya, untuk satu sungai, Onlimo dipasang di 3 titik.
Dan diketahui, pada tahun 2023 lalu Onlimo sudah dipasang di Kelurahan Tes Kecamatan Lebong Selatan.
Baca Juga: Selain Langgar Perda, Lepasliarkan Hewan Ternak juga Berbahaya bagi Pengendara
"Sesuai dengan Perda Baku Mutu Air Provinsi Bengkulu, wilayah Tes merupakan daerah tengah. Sementara untuk tahun ini pemasangan Onlimo akan dilakukan di Desa Ladang Palembang yang merupakan bagian hilir dari Sungai Ketahun. Insyaallah tahun depan akan kembali berlanjut. Dan akan kita upayakan bisa dipasang di sungai-sungai kawasan pemukiman warga," terangnya.
Alat pemantau kualitas air Onlimo, hanya bisa dilakukan dengan mengakses lewat online, bahkan dapat melalui smartphone.
Hal ini mempermudah dalam mengecek pengendalian maupun deteksi dini, pencemaran maupun kerusakan lingkungan khususnya air.
"Jadi tidak lagi perlu ke lokasi, cukup lewat smartphone saja. Ini juga mempermudah pengawasan, jika ada problem," jelasnya.
Tentunya, dengan alat Onlimo itupula maka untuk kulitas air bisa diakses setiap waktu. Ketika ada perubahan kulitas air yang terjadi juga cepat bisa diketahui.
"Setiap menit, setiap jam kita bisa mengetahui kulitas air hanya dengan mengakses lewat smartphone, jadi ini sangat membantu kita dan masyarakat. Dalam hal ini, DLH Kabupaten Lebong hanya sebatas memfasilitasi. Karena program pemasangan pemantau kualitas air Onlimo ini merupakan program dari KLHK," tukasnya. (*)