Pemprov Bengkulu Salurkan Bantuan Masjid pada Safari Ramadan

Jumat 16 Feb 2024 - 01:42 WIB
Reporter : Reni Apriani
Editor : Reni Apriani

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Pada pelaksanaan Safari Ramadan yang akan datang, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu berkomitmen untuk memberikan bantuan yang lebih besar kepada masjid-masjid di daerah tersebut.

Bantuan hibah masjid akan diberikan kepada sepuluh kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat infrastruktur keagamaan di tingkat lokal.

Menurut Kepala Biro Pemkesra Provinsi Bengkulu, Dr. H Syarifuddin, M.Si, kegiatan safari atau roadshow ini merupakan bagian integral dari agenda tahunan Pemprov Bengkulu.

Dalam safari kali ini, Pemprov akan secara simbolis menyerahkan dan menyalurkan dana hibah keagamaan kepada sejumlah masjid di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu.

Ini adalah langkah konkret dalam mendukung pembangunan dan pemeliharaan sarana ibadah di wilayah tersebut.

Baca Juga: Tangani 14 Kasus DBD dan 10 Kasus Infeksi Bakteri dalam 2 Bulan Terakhir

"Pada bulan Ramadan mendatang, para pejabat Pemprov seperti Pak Gubernur, Wakil Gubernur, dan Pak Sekda akan turun langsung ke lapangan untuk melakukan kunjungan ke kabupaten/kota, serta menyalurkan bantuan hibah," ujar Syarifuddin dikutip dari harianrakyatbengkulu.bacakoran.co. 

Selain itu, penyaluran dana hibah untuk masjid akan melibatkan kerjasama dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Bengkulu dan Bank Bengkulu.

Lebih lanjut, dana hibah dari Pemprov Bengkulu akan disalurkan kepada penerima melalui Aplikasi Sistem Informasi Laporan Hibah (Siplah) yang telah dikembangkan bersama Bank Bengkulu.

"Insya Allah, pada safari Ramadan nanti, kami juga akan melibatkan Forkopimda Provinsi, termasuk Pak Kapolda, Buk Kajati, dan unsur Forkopimda lainnya," tambahnya.

Adapun penyaluran dan besaran hibah pada tahun 2024 ini akan mengalami sedikit perubahan, terutama dalam proyeksi anggaran.

Meskipun demikian, Pemprov Bengkulu tetap berkomitmen untuk mendukung kegiatan keagamaan.

Anggaran untuk bantuan rumah ibadah mengalami penurunan signifikan menjadi sekitar Rp 7 miliar, dibandingkan dengan anggaran tahun sebelumnya yang mencapai Rp 26 miliar.

Syarifudin menjelaskan bahwa penurunan anggaran ini disebabkan oleh fokus anggaran dalam APBD Provinsi Bengkulu yang lebih diarahkan kepada hibah untuk pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024, yang mencapai angka ratusan miliar.

"Tahun lalu, kami memiliki alokasi anggaran sebesar Rp 26 miliar yang dialokasikan dalam Daftar Pelaksana Anggaran (DPA) kita. Dari hasil evaluasi, alhamdulillah, realisasi anggarannya mencapai 98,4 persen, namun ada sekitar 1,6 persen yang tidak terserap," jelas Syarifudin. (*)

Kategori :