Mikroplastik dan Ftalat, Ancaman Tak Terlihat bagi Kesehatan

Sabtu 10 May 2025 - 10:25 WIB
Reporter : Rendra Sutanto
Editor : Reni Apriani

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Mikroplastik dan ftalat kini menjadi perhatian serius di dunia kesehatan.

Tanpa disadari, partikel kecil dari plastik dan bahan kimia tambahan seperti ftalat telah menyusup ke dalam tubuh manusia melalui air, udara, makanan, hingga produk perawatan pribadi.

Meski tak terlihat, dampaknya bisa besar: mulai dari gangguan hormon hingga potensi kanker.

Mikroplastik adalah partikel plastik berukuran kurang dari 5 mm yang berasal dari botol plastik, pakaian sintetis, ban kendaraan, hingga kosmetik.

BACA JUGA:7 Bahaya Mengerikan Mengonsumsi Daun Mint untuk Penderita Mag

Sementara ftalat adalah senyawa kimia beracun yang ditambahkan untuk melenturkan plastik atau mempertahankan aroma dalam parfum dan shampo.

Penelitian menunjukkan bahwa mikroplastik ditemukan dalam darah, paru-paru, plasenta, bahkan ASI. Partikel ini juga mampu membawa bahan kimia berbahaya dan menimbulkan peradangan kronis dalam organ tubuh.

Ftalat, yang terkandung dalam produk seperti mainan anak, kemasan makanan, hingga alat medis, diketahui dapat mengganggu sistem hormon manusia.

Risiko kesehatan yang dikaitkan dengannya termasuk kanker hormon seperti payudara dan prostat, gangguan tiroid, penurunan testosteron, bahkan kelainan perkembangan pada anak.

BACA JUGA:7 Khasiat Temulawak untuk Meningkatkan Nafsu Makan yang Perlu Anda Ketahui

Meski bukti langsung masih dikaji lebih lanjut, organisasi kesehatan dunia telah mengklasifikasikan ftalat sebagai zat yang “mungkin bersifat karsinogenik.”

Solusi untuk mengurangi paparan sebenarnya bisa dimulai dari langkah kecil: menggunakan wadah kaca, memilih pakaian berbahan alami, menyaring air keran, serta menghindari memanaskan makanan dalam wadah plastik.

Kesadaran dan pilihan konsumen dapat menjadi langkah awal dalam menjaga kesehatan pribadi sekaligus melindungi bumi dari pencemaran plastik yang makin parah.

Kategori :