Koper 95 CJH Dibagikan, Dibatasi Maksimal 32 Kg

Jumat 18 Apr 2025 - 23:03 WIB
Reporter : Adrian Roseple
Editor : Reni Apriani

koranradarlebong.com - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lebong telah membagikan koper perlengkapan kepada 95 Calon Jemaah Haji (CJH) asal Lebong yang akan berangkat ke Tanah Suci pada 5 Mei 2025 mendatang.

Koper yang dibagikan terdiri dari koper besar dan kecil, serta tas paspor dan ransel, sebagai bagian dari kelengkapan pelaksanaan ibadah haji.

Kakan Kemenag Lebong, Arief Azizi, S. Ag, MH melalui Kasi Haji Kemenag Lebong, Leni Marlena, S.Ag, menegaskan bahwa para calon jemaah diminta mematuhi ketentuan batas maksimal berat koper, yakni 32 kilogram untuk koper besar dan 7 kilogram untuk koper kecil.

Selain itu, ia mengingatkan agar CJH tidak membawa barang-barang terlarang.

BACA JUGA:190 CJH BU Ikuti Pengukuran Kebugaran Jasmani

"Tas koper sudah kita bagikan kepada seluruh CJH Kabupaten Lebong. Kami imbau agar para calon jemaah haji tidak membawa barang yang melebihi ketentuan berat serta menghindari membawa barang-barang yang dilarang," ujar Leni. 

Lebih jauh, koper tersebut harus dikembalikan ke kantor Kemenag Lebong paling lambat pada tanggal 3 Mei 2025.

Nantinya, koper akan diberangkatkan lebih dahulu menuju Asrama Haji di Kota Bengkulu, satu hari sebelum keberangkatan jemaah.

"Prosedur ini bertujuan untuk memudahkan proses pengecekan dan pengangkutan barang bawaan CJH," jelasnya.

Selain pembagian koper, para calon jemaah haji juga akan mengikuti bimbingan manasik haji nasional secara virtual (vicon) yang diselenggarakan serentak oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Kegiatan ini penting untuk memberikan pemahaman menyeluruh mengenai tahapan pelaksanaan ibadah haji.

Leni juga mengingatkan seluruh calon jemaah haji agar mulai menjaga kesehatan dan meningkatkan kebugaran fisik sejak dini.

Menurutnya, kesiapan fisik sangat menentukan kelancaran dalam menjalankan seluruh rangkaian ibadah di tanah suci.

"Kami harap para CJH rutin berolahraga dan menjaga kesehatan. Persiapan fisik sama pentingnya dengan persiapan administrasi dan spiritual," tutup Leni. 

 

Kategori :