RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Benarkah semangka makanan penurun asam urat?
Pertanyaan ini mungkin sering muncul di benak banyak orang, terutama bagi mereka yang menderita asam urat.
Asam urat merupakan kondisi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah.
Kondisi ini yang kemudian memicu terbentuknya kristal di persendian dan menyebabkan rasa nyeri.
Salah satu cara untuk mengelola asam urat adalah dengan memperhatikan pola makan.
BACA JUGA:7 Manfaat Buah Kelengkeng untuk Kesehatan Tubuh, Wajib Dicoba!
Semangka sering disebut-sebut sebagai makanan yang dapat membantu menurunkan kadar asam urat. Namun, apakah klaim ini benar adanya?
Asam urat adalah senyawa yang terbentuk ketika tubuh memecah purin, zat yang ditemukan dalam makanan tertentu.
Kadar asam urat yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan pembentukan kristal di sendi yang menyebabkan peradangan dan rasa sakit. Semangka dapat membantu mengurangi gejala asam urat berkat beberapa alasan berikut:
1.Mampu memberikan hidrasi yang optimal
Kandungan air semangka yang tinggi berperan penting dalam menghidrasi tubuh.
Hidrasi yang cukup sangat penting untuk membantu ginjal membuang kelebihan asam urat melalui urin.
Oleh karena itu, semangka dapat membantu memperlancar proses detoksifikasi tubuh dan mengurangi risiko penumpukan asam urat.
2.Memiliki sifat diuretik
Semangka memiliki sifat diuretik alami, yang berarti dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil.
Proses ini membantu tubuh mengeluarkan limbah, termasuk asam urat sehingga mengurangi konsentrasi asam urat dalam darah.
3.Asam amino citrulline
Semangka mengandung asam amino citrulline, yang berperan dalam meningkatkan aliran darah dan mengurangi tekanan darah.
Meskipun ini tidak secara langsung menurunkan kadar asam urat, peningkatan sirkulasi darah dan fungsi ginjal yang lebih baik dapat mendukung pengelolaan kadar asam urat dalam tubuh.
4.Antioksidan dan antiinflamasi