MALANG - Di penghujung tahun 2023, Kota Malang dihebohkan dengan kasus pembunuhan dan mutilasi yang dilakukan suami berinisial JM (61) kepada istrinya.
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Danang Yudanto mengatakan dari hasil pemeriksaan kepolisian, pelaku melakukan perbuatan sadis tersebut kepada istrinya secara sadar.
“Berdasarkan hasil asesmen psikologis, tidak ada dugaan yang bersangkutan mengalami gangguan kejiwaan. Jadi, yang dilakukan dalam keadaan sadar,” kata Danang, Selasa (2/1).
Dari hasil penyelidikan, motif pelaku melakukan tindakan tersebut karena jengkel akibat istrinya meninggalkan rumah sejak 5 Juli 2023 atau sekitar lima bulan 25 hari.
"Pelaku ini menduga istrinya berselingkuh, tetapi hal itu tidak bisa dibuktikan," ujarnya.
Setelah berhasil mengetahui keberadaan si istri, pelaku menjemputnya lalu cekcok di rumah dan terjadilah penganiayaan.
Korban dipukul hingga terjatuh kepalanya membentur lantai. ak hanya itu, korban juga dicekik dengan tongkat panjang. Setelah itu pelaku melakukan mutilasi.
Danang menyampaikan potongan tubuh korban ditemukan di dalam ember di halaman rumah dengan pagar berwarna merah jambu tersebut.
"Tersangka mengakui perbuatannya. Setelah ini, kami melakukan pemeriksaan terhadap tersangka, termasuk pemeriksaan kejiwaan," bebernya.
Dari penuturan Ketua RT4/2 Kelurahan Bunulrejo Slamet Afandi menyebut pasangan suami istri tersebut seringkali terlibat pertengkaran.
"Saya baru mengetahui peristiwa ini kurang lebih pukul 08.45 WIB. Pelaku informasinya menyerahkan diri," ucapnya. (jp)