RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Beras kencur adalah ramuan tradisional Indonesia yang telah digunakan selama bertahun-tahun sebagai jamu dengan berbagai manfaat kesehatan.
Kandungan kencur dalam ramuan ini diduga mampu menghambat pertumbuhan sel kanker, termasuk kanker lambung dan usus besar.
Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan kesehatan, beras kencur kini semakin populer sebagai pilihan alami untuk mencegah penyakit serius.
Selain sebagai antikanker, beras kencur juga dikenal memiliki sifat antiradang.
BACA JUGA:Kenali Manfaat Ubi Ungu! Alternatif Makanan Sehat untuk Diet dan Pencernaan yang Baik
Jamu ini dapat meredakan nyeri seperti sakit perut dan sakit gigi, berkat efek antiinflamasi dari kencur yang membantu mengurangi faktor-faktor inflamasi dalam tubuh.
Ini menjadikan beras kencur sebagai solusi efektif bagi mereka yang mengalami masalah nyeri ringan.
Beras kencur juga kaya akan flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan.
Ini membantu melawan radikal bebas, mengurangi risiko penyakit jantung, dan menjaga tekanan darah tetap normal.
Selain itu, sifat antibakteri dalam kencur berfungsi untuk melawan berbagai jenis bakteri penyebab penyakit, seperti Escherichia coli dan Salmonella typhi, sehingga beras kencur juga bermanfaat untuk kesehatan saluran pencernaan.
BACA JUGA:Teh Bunga Telang, Solusi Alami untuk Mood yang Lebih Baik!
Bagi penderita diabetes, beras kencur dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah dan mempertahankannya dalam batas normal.
Jamu ini juga dikenal efektif untuk meredakan diare dan meningkatkan nafsu makan, terutama pada anak-anak.
Namun, meskipun memiliki banyak manfaat, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya secara rutin, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi medis tertentu.
Dengan manfaat yang melimpah, beras kencur memang layak dijadikan bagian dari gaya hidup sehat.