11.500 Keping Blanko KTP Aman Hingga 2025
Stok Blangko e KTP.-Foto: net-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Lebong memastikan persediaan blangko Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el), baik untuk pencetakan maupun perekaman masih sangat aman hingga tahun 2025 mendatang. Bahkan, saat ini stok blanko yang dimiliki mencapai sebanyak 11.500 keping.
"Alhamdulillah, untuk persediaan blanko KTP-el kita sangat aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, baik perekaman mapun pencetakan. Dengan jumlah yang saat ini dimiliki dipastikan cukup sampai tahun 2025 mendatang," ujar Kepala Dukcapil Lebong, Drs. Budi Setiawan kepada Radar Lebong.
Lebih jauh diungkapkannya, blanko KTP ini merupakan usulan yang sebelumnya di sampaikan ke pusat dan direalisasi sebanyak 6.000 keping, kemudian 2.000 keping dari provinsi, serta 3.500 keping stok lama yang tersedia di Dukcapil Lebong.
"Kami mengimbau kepada masyarakat yang belum pernah melakukan perekaman ataupun memiliki KTP yang sudah rusak, agar tidak ragu untuk mengurus ke Dukcapil Lebong. Karena kami siap untuk melayani kebutuhan masyarakat," tambahnya.
Baca Juga: OPD Segera Ajukan Renja APBD Perubahan 2024
Sementara itu, untuk jumlah wajib KTP-el di Kabupaten Lebong sebanyak 85.560 jiwa. Dari jumlah tersebut sebanyak 81.919 jiwa sudah melakukan perekaman, sedangkan sisanya 3.641 jiwa belum melakukan perekaman.
"Untuk yang belum rekam rata-rata adalah wajib KTP usia pemula atau mereka (pelajar,red) yang baru masuk usia 17 tahun," terangnya.
Di sisi lain, Ia tak menampik masih sedikitnya persentase penerapan IKD di Kabupaten Lebong, bahkan hingga saat ini tercatat baru 2.845 jiwa masyarakat yang sudah menggunakan KTP digital.
Untuk itulah, pihaknya juga berharap masyarakat yang sudah menggunakan handphone android agar dapat mengaktifkan IKDnya.
"Kami berharap, masyarakat juga dapat menerapkan IKD atau KTP digital. Karena IKD merupakan upaya pemerintah untuk mempermudah masyarakat dalam memiliki data kependudukan. Sehingga diharapkan masyarakat dalam Kabupaten Lebong sudah menerapkan identitas digital," tutup Budi. (*)