Apa Maksud All Eyes On Papua yang Mengema di Media Sosial?

Reporter: Reni Apriani |

Editor: Reni Apriani |

Selasa , 04 Jun 2024 - 15:13

#AllEyesOnPapua-foto :tangkapan layar-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO-Indonesia, negara yang kaya akan sumber daya alam, tak luput dari berbagai permasalahan lingkungan hidup.

Salah satu yang menjadi sorotan akhir-akhir ini adalah gerakan #AllEyesOnPapua di media sosial.

Gerakan ini pada perjuangan masyarakat adat Papua, khususnya suku Awyu dan Moi, yang menentang perusakan tanah leluhur mereka untuk perkebunan kelapa sawit.

Melawan Kerusakan Hutan Adat Papua

Gerakan #AllEyesOnPapua bermula dari penolakan masyarakat adat Awyu dan Moi, bersama Koalisi Selamatkan Hutan Adat Papua, terhadap Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) proyek kelapa sawit PT Indo Asiana Lestari (PT IAL) di Boven Digoel dan Sorong.

Proyek ini berencana membuka lahan seluas 36.000 hektare, setara dengan setengah luas Jakarta, untuk perkebunan kelapa sawit.

Hal ini tentu akan mengakibatkan deforestasi besar-besaran dan hilangnya tanah adat bagi masyarakat setempat.

Gerakan ini pun kian masif ketika tagar #AllEyesOnPapua menjadi trending di media sosial.

Lebih dari 1,5 juta pengguna Instagram turut membagikan cerita dan meningkatkan kesadaran tentang masalah tersebut.

Gerakan ini menjadi seruan kepada dunia untuk melihat perjuangan masyarakat adat Papua dan mendukung mereka dalam melawan kerusakan lingkungan.

Dampak Besar, Bukan Hanya Masalah Lokal

Deforestasi yang diproyeksikan terjadi akibat proyek PT IAL diperkirakan akan melepaskan 25 juta ton emisi CO2.

apa maksud all eyes on papua yang mengema di media sosial?                            radarlebong.bacakoran.co-indonesia, negara yang kaya akan sumber daya alam, tak luput dari berbagai permasalahan lingkungan hidup.
salah satu yang menjadi sorotan akhir-akhir ini adalah gerakan #alleyesonpapua di media sosial.
gerakan ini pada perjuangan masyarakat adat papua, khususnya suku awyu dan moi, yang menentang perusakan tanah leluhur mereka untuk perkebunan kelapa sawit.
melawan kerusakan hutan adat papua
baca juga:mengapa tiko aryawardhana suami bcl jadi trending topik di twitter?
gerakan #alleyesonpapua bermula dari penolakan masyarakat adat awyu dan moi, bersama koalisi selamatkan hutan adat papua, terhadap analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) proyek kelapa sawit pt indo asiana lestari (pt ial) di boven digoel dan sorong.
proyek ini berencana membuka lahan seluas 36.000 hektare, setara dengan setengah luas jakarta, untuk perkebunan kelapa sawit. 
hal ini tentu akan mengakibatkan deforestasi besar-besaran dan hilangnya tanah adat bagi masyarakat setempat.
gerakan ini pun kian masif ketika tagar #alleyesonpapua menjadi trending di media sosial.
baca juga:awas kehabisan! tips memburu tiket pesawat promo di skyscanner
lebih dari 1,5 juta pengguna instagram turut membagikan cerita dan meningkatkan kesadaran tentang masalah tersebut.
gerakan ini menjadi seruan kepada dunia untuk melihat perjuangan masyarakat adat papua dan mendukung mereka dalam melawan kerusakan lingkungan.
dampak besar, bukan hanya masalah lokal
deforestasi yang diproyeksikan terjadi akibat proyek pt ial diperkirakan akan melepaskan 25 juta ton emisi co2.
angka ini setara dengan 5% dari target penurunan emisi karbon yang diharapkan tercapai pada 2030.
dampak global yang ditimbulkan membuat gerakan #alleyesonpapua menjadi isu lingkungan hidup yang mendesak.
mencari keadilan: upaya hukum masyarakat adat
gerakan #alleyesonpapua tak hanya berhenti pada ranah media sosial.
klaim tersebut ditolak karena melewati batas waktu, namun gerakan ini terus mendapatkan momentum dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya melindungi hutan papua dan hak-hak masyarakat adat.
menjaga kelestarian papua: kita bisa turut berperan
pelestarian lingkungan hidup dan perlindungan hak-hak masyarakat adat menjadi tanggung jawab bersama.
meski gerakan #alleyesonpapua menjadi sorotan, masih banyak permasalahan serupa yang terjadi di berbagai daerah di indonesia.
berikut beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk turut menjaga kelestarian papua:
dukung produk ramah lingkungan: pilihlah produk yang berasal dari perusahaan yang memiliki komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan hidup.
kurangi konsumsi kertas: gunakan teknologi digital secukupnya untuk mengurangi penggunaan kertas.
berdonasi kepada lsm lingkungan: banyak lembaga swadaya masyarakat (lsm) yang fokus pada isu lingkungan hidup di papua. kita dapat memberikan donasi untuk mendukung perjuangan mereka.
 edukasi diri dan orang sekitar: tingkatkan kesadaran diri dan orang-orang terdekat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup.
dengan langkah kecil dan kepedulian bersama, kita dapat berkontribusi dalam menjaga papua dan melestarikan kekayaan alam indonesia untuk generasi mendatang.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lebong, Kamis 4 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan