Gegara Ayam Mati, Adik Tega Aniaya Kakak Kandung Gunakan Senapan Angin

Pelaku penembakan kakak kandung.-(fendi/rl)-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Hanya lantaran pasal sepele, Ky (45) warga Bengkulu Utara terpaksa berurusan dengan pihak berwajib. Bagaimana tidak, ia tega melukai kakak kandungnya sendiri hanya karena ayam miliknya mati.

Pelaku ini melukai kakak kandungnya menggunakan senapan angin, yang diduga lantaran adanya sakit hati.

Hal ini diakui oleh Kapolres Bengkulu Utara, AKBP Lambe Patabang Birana melalui Kanit Pidum Polres Bengkulu Utara, IPDA Andika Rizkiawan Ramadhan.

"Kita sudah mengamankan pelaku,ia saat ini telah menjalan pemeriksaan untuk memastikan motif adik tega lukai kakak kandungnya ini," ungkap Kanit.

Baca Juga: Jalan Kota Arga Makmur Semakin Memprihatinkan

Dijelaskan Kanit, penganiayaan itu terjadi karena dilatarbelakangi terduga pelaku ada dendam sejak lama kepada korban.

Kronologi kejadian, bermula KY mendatangi rumah korban HM (62) di Desa Kuro Tidur, Kecamatan Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara.

Korban yang sedang berada di teras rumah sambil minum kopi, pelaku datang dan menanyakan siapa yang berani meracuni ayam dan anjing peliharaannya itu.

Menanggapi pertanyaan adiknya, korban menjawab tidak tahu. Jawaban tersebut rupanya mengundang emosinya dan lantaran ada dendam lama dengan sang kakak.

Usai melontarkan pertanyaan dan jawaban itu, tiba-tiba pelaku mengarahkan dan menembak korban dengan senapan angin.

"Aksi pelaku ini, diduga ada dendam masa lalu. Korban dan pelaku kakak beradik kandung dan korban ditembak pelaku lantaran terduga pelaku tidak terima ayam dan anjing peliharaannya mati diracun. Akibatnya, korban mengalami luka pada bagian dada sebelah kiri, paha kiri dan lutut kiri akibat ditembak pelaku."

"Setelah kejadian itu, korban dilarikan ke RSUD Arga Makmur untuk dilakukan pertolongan akibat tembakan dari pelaku. Pelaku dan barang bukti berupa senapan angin laras panjang merk MG DUKILL warna coklat telah diamankan di Polres Bengkulu Utara," pungkasnya. (*)

Tag
Share