5 Khasiat Kacang Mete, Cegah Serangan Penyakit Kronis Ini
--
KACANG merupakan makanan sehat yang banyak dikonsumsi orang.
Ada berbagai jenis kacang yang bisa Anda konsumsi. Mulai dari kacang tanah, kacang almond, kacang mete, dan kacang kenari.
Kacang mete secara teknis bukanlah kacang melainkan biji. Nama ilmiah kacang mede adalah Anacardium occidentale L. yang termasuk dalam famili Anacardiaceae.
Kacang mete merupakan salah satu alternatif produk susu seperti krim dan susu mete.
Dari segi komposisi nutrisinya, kacang mete kaya akan tokoferol, pitosterol, lipid fenolik dan beberapa senyawa bioaktif yang semuanya memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan manusia.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Pharmeasy.in.
1. Untuk jantung
Konsumsi kacang mete bisa memberikan efek perlindungan jantung.
Mahboobi melakukan tinjauan sistematis pada tahun 2019 untuk menilai pengaruh konsumsi kacang mete terhadap tekanan darah dan faktor risiko kardiovaskular.
Ulasan ini mendukung fakta bahwa konsumsi kacang mete bisa meningkatkan kadar trigliserida dan tekanan darah sistolik dan diastolik.
Namun, tidak ada pengaruh signifikan yang terlihat pada faktor risiko lain seperti HDL-C, kolesterol total.
Oleh karena itu, mengonsumsi kacang mete bisa membantu menormalkan tekanan darah dan kadar trigliserida.
2. Kanker
Kacang mete kaya akan proanthocyanidins, flavonol yang berhubungan dengan replikasi sel kanker.
Selain itu, keberadaan tembaga dan mineral lainnya bisa membantu mengurangi risiko penyakit kanker usus besar.
Dengan demikian, hal ini mungkin mengindikasikan konsumsi kacang mede bisa memberikan efek antikanker.
3. Nyeri dan peradangan
Sitokin proinflamasi seperti TNF-alpha dan IL-6 terlibat dalam proses nyeri patologis.
Kacang mete diketahui memberikan efek antiinflamasi dan analgesik dengan menghambat pembentukan sitokin inflamasi dan memblokir sitokin proinflamasi.
Selain itu, kacang mete menunjukkan sifat pembasmi radikal yang bisa membantu melindungi sel dari kerusakan.
Hal ini menandakan bahwa konsumsi kacang mete bisa membantu mengurangi peradangan dan nyeri.
4. Pembentukan hemoglobin
Hemoglobin adalah protein yang memungkinkan sel darah merah membawa oksigen.
Besi dan tembaga merupakan mikronutrien penting untuk pembentukan hemoglobin.
Kacang mete kaya akan zat besi dan tembaga sehingga bisa membantu pembentukan hemoglobin.
Selain itu, konsumsi kacang mete bisa membantu mengatasi kelainan darah.
5. Meningkatkan penglihatan
Kacang mete mengandung zeaxanthin, antioksidan yang dikenal bisa melindungi makula mata dari kerusakan eksternal dan meningkatkan penglihatan.
Dengan demikian, hal ini mungkin menandakan bahwa konsumsi kacang mete bisa membantu meningkatkan penglihatan.
6. Meningkatkan fungsi otak
Kacang mete bisa membantu meningkatkan fungsi otak.
Chemobrain adalah istilah untuk efek buruk kerusakan otak akibat kemoterapi.
Tidak ada obat yang tersedia untuk menyembuhkan melemahnya otak akibat kemoterapi.
Penelitian telah menunjukkan efek menguntungkan kacang mede terhadap zat kimia saraf yang terkait dengan fungsi otak.
Akomoffe melakukan penelitian pada tahun 2022 untuk menilai efek konsumsi kacang mete terhadap kerusakan otak akibat cisplatin pada tikus.
Studi ini menunjukkan bahwa kacang mete bisa digunakan sebagai makanan fungsional untuk mengatasi neurotoksisitas akibat cisplatin.
Hal ini menandakan bahwa konsumsi kacang mete bisa membantu meningkatkan fungsi otak. (jp)