Sudah Lihat Rekaman CCTV, Keluarga Brigadir RA Menolak Autopsi

Anggota Polri saat melakukan olah TKP di Mampang Prapatan, Jakarta.-Foto: net-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Pihak Polres Metro Jakarta Selatan menyebut keluarga Brigadir RA menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jenazah polisi itu.

Dengan demikian ,jenazah polisi yang disebut tewas bunuh diri itu bakal diterbangkan ke Manado, Sulawesi Utara.

Hal itu disampaikan Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossinya saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu (27/4).

"Keluarga telah menerima jenazah dan selanjutnya akan dibawa ke Bandara Soekarno-Hatta untuk selanjutnya diterbangkan ke Sulawesi Utara, " ucapnya.

Baca Juga: Pelayanan Bea Cukai Sedang Disorot, Sri Mulyani Bereaksi Begini

Perwira polisi yang akrab disapa dengan panggilan Yossi itu  juga menyampaikan pihak keluarga tidak bersedia dilakukan autopsi terhadap jenazah dari almarhum.

"Jadi, hanya dilakukan pemeriksaan visum et repertum atau pemeriksaan luar tanpa dilakukan autopsi dan selanjutnya diberikan atau diserahkan kepada keluarga," tuturnya.

Sebelumnya pihak keluarga telah hadir di RS Polri untuk melihat secara langsung kondisi jenazah almarhum RA.

Selain itu, keluarga juga telah menerima penjelasan secara komprehensif dari tim dokter forensik RS Polri terkait dengan kondisi jenazah berdasarkan pemeriksaan luar atau visum luar terhadap jasad korban.

Keluarga dari almarhum Brigadir RA telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) di Jalan Mampang Prapatan IV, Jakarta Selatan, untuk melihat rekaman CCTV.

"Kedatangan keluarga untuk memastikan apa yang terjadi dilihat dengan CCTV dan ke TKP, " kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro sebelumnya.

Menurut Bintoro, kedatangan keluarga almarhum Brigadir RA dari Manado, Sulawesi Utara, tersebut untuk melihat kondisi TKP dan terakhir korban.

"Menunjukkan sesuai fakta, tidak ada yang kami tutupi," kata dia.

Dalam menangani kasus bunuh diri itu, penyidik juga menggelar investigasi secara 'scientific investigation' sehingga bisa mengungkapkan sebenarnya kronologi kejadian. (jp)

Tag
Share