Studi: Banyak Ide dan Keinginan, tapi Tak Dikerjakan? Yakin Aja Dulu

Bagi orang yang banyak ide dan keinginan, tapi tak kunjung dikerjakan, jangan khawatir. Peneliti ungkap ada solusi yang bisa jadi jalan.-Foto: Shutterstock-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Apakah detikers pernah ingin sesuatu, tapi tidak kunjung dikerjakan? Ingin lebih banyak olahraga, lanjut kuliah, belajar bahasa baru, tapi untuk memulainya terasa berat?

Peneliti baru-baru ini menciptakan metode untuk bantu orang mengembangkan ketekunan dan keyakinan lebih besar sehingga dapat mencapai tujuan.

Dua hal tersebut, menurut peneliti, penting untuk memanfaatkan potensi bawaan tiap manusia yang tersembunyi, seperti dikutip dari laman Norwegian University of Science and Technology (NTNU).

"Yakin Aja Dulu"
Peneliti dan dosen Hermundur Sigmundsson dari Departemen Psikologi NTNU mendapati, benar-benar bersemangat dan yakin bisa melakukan sesuatu memungkinkan seseorang untuk bertindak dengan tingkat kinerja tinggi.

Baca Juga: Pertimbangkan 3 Hal Ini Sebelum Anda Mencoba Minum Susu Almond

Dalam keyakinan tersebut, Sigmundsson mengatakan seseorang perlu percaya pada pertumbuhan. Peluang sukses juga meningkat jika sebagian besar aspek kehidupannya secara umum berada pada jalur yang benar.

Setelah percaya bisa melakukannya, seseorang perlu belajar memahami bahwa kesuksesan bergantung pada usaha dan latihan dengan tujuan jelas berulang kali. Ia menerangkan, penelitian lain sudah mengungkapkan bahwa latihan berdasarkan goals yang jelas merupakan faktor kunci yang bantu orang mencapai dan menguasai sesuatu.

Siswa Perempuan Dibantu Percaya dengan Sosok Teladan

Sosok teladan rupanya berperan penting, khususnya bagi siswa yang berasal dari status sosial ekonomi rendah (keluarga dengan pendapatan rendah atau pekerjaan bergengsi rendah). Penelitian di SMA di Uganda menunjukkan anak perempuan khususnya mendapat manfaat dari keberadaan panutan perempuan.

Ia menjelaskan, sosok panutan jadi bukti bahwa mencapai sesuatu yang sulit sebenarnya mungkin dilakukan. Sosok panutan dapat bantu kurangi perbedaan gender dalam bidang akademis, serta bantu siswa yang paling kesulitan dalam tugas-tugas sekolah.

"Ketika seseorang mengembangkan keyakinan yang lebih kuat pada diri mereka sendiri, ini ibarat menekan saklar," kata Sigmundsson.
Memicu Ketekunan

Studi Sigmundsson bersama asisten peneliti Håvard Hauge menguji seberapa baik nilai para siswa peserta penelitian pada beberapa faktor kesuksesan. Dalam kuesioner yang sama, mereka juga memetakan seberapa baik perasaan siswa terhadap diri mereka sendiri secara umum.

Para siswa kemudian menyelesaikan materi online "Saya Bisa" berdurasi 35-40 menit. Dalam materi online tersebut, siswa coba dipupuk keyakinannya bahwa ia akan berhasil. Siswa juga dibekali cara-cara yang dapat membantu mereka membangkitkan perasaan yakin di tengah kondisi yang lebih menantang.

Setelah itu, mereka diminta mengisi lagi kuesioner yang sama. Peneliti mendapati ada jawaban yang berubah.

"Setelah para siswa menyelesaikan materi online, kami melihat perubahan yang signifikan dalam ketekunan. Sungguh menakjubkan bahwa kita bisa mengubah sikap kita dalam 35-40 menit," kata Sigmundsson.

Memicu Passion

Ia menjelaskan, membangkitkan perasaan yakin dan ingin tekun berusaha secara berulang kali dapat memperkuat jaringan di otak yang diperlukan untuk mengembangkan ketabahan yang lebih besar. Keyakinan yang lebih kuat meningkatkan peluang menemukan passion atau minat kuat.

"Ketika yakin bahwa kita benar-benar dapat mencapai sesuatu dan bersedia melakukan upaya yang diperlukan, ini dapat meningkatkan kemungkinan menghadapi tantangan baru. Ini dapat meningkatkan keberanian dan memberikan lebih banyak kesempatan untuk menemukan apa yang kita sukai, lalu bantu kita mengembangkan minat tersebut," kata Sigmundsson.

Para peneliti kini tengah melakukan penelitian dengan skala lebih besar, sekitar 1.000 siswa kelas 10 SMA. (net)

Tag
Share