3 Bahaya Makan Yoghurt Berlebihan, Tingkatkan Risiko Serangan Penyakit Ini
Bahaya Makan Yoghurt Berlebihan.-Foto: net-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - BANYAK orang suka mengonsumsi yoghurt yang baik untuk menjaga kesehatan usus.
Namun, seperti yang Anda tahu, segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, termasuk mengonsumsi yoghurt.
Sebab, ternyata terlalu banyak makan yoghurt bahkan sampai menyalahi aturan konsumsinya, bisa membawa dampak buruk bagi tubuh.
Ini karena yoghurt biasanya mengandung sejumlah kalori dan gula yang tidak sedikit.
Itu sebabnya, alih-alih menjaga tubuh tetap sehat, terlalu banyak makan yoghurt justru bisa menambah asupan gula yang masuk ke dalam tubuh.
Baca Juga: 5 Manfaat Makan Pisang yang Ada Bintik Hitam pada Kulitnya
Akibatnya, kalori yang kamu peroleh dalam sehari bisa melebihi jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh.
Asupan gula yang berlebihan sering dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan.
Apa saja? Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
1. Menyebabkan perut kembung atau penuh gas
Baik yoghurt biasa dan yogurt Yunani mengandung sedikit laktosa yang mungkin bermasalah bagi individu yang tidak toleran laktosa.
Laktosa adalah gula susu yang dipecah oleh enzim laktase. Jika kekurangan enzim ini maka bisa merasa kembung dan penuh gas saat mengonsumsi makanan susu.
Jika seseorang tidak toleran terhadap laktosa, pilih geek yoghurt karena mengandung lebih sedikit laktosa dibandingkan dengan yoghurt biasa.
2. Menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak diinginkan
Kondisi ini tergantung pada merek dan porsi yang dipilih. Jika idak menjaga porsinya maka bisa menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak diinginkan.
Beberapa merek yoghurt bisa mengandung kalori, lemak, dan gula dalam jumlah tinggi.
Karena itu, sebaiknya Anda membaca label fakta nutrisi dan pilih opsi dengan jumlah gula terendah dan jumlah protein tertinggi.
3. Diabetes
Yoghurt termasuk ke dalam salah satu daftar makanan yang banyak mengandung gula serta tinggi kalori.
Kelebihan yoghurt bisa menyebabkan penyakit diabetes dan gangguan lainnya. (jp)