Peluang Emas: Magang Kerja Jepang 2024 Kembali Dibuka

Kabid Ketenagakerjaan, Riko Tandean, S.IP, M.AP.-(rian/rl)-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Kabar baik bagi warga yang tinggal di Kabupaten Lebong! Pemerintah Provinsi Bengkulu kembali membuka kesempatan bagi mereka yang ingin mengikuti program pemagangan kerja di Jepang.

Dengan terbitnya surat Nomor: 38.J/DKKTRANS-02/2024 yang dikirimkan kepada seluruh Dinas Ketenagakerjaan di Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu Tahun 2024, peluang ini semakin nyata. 

Menurut Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Lebong, Epan Gustanto, SP, bersama Kabid Ketenagakerjaan, Riko Tandean, SE, jadwal pelaksanaan rekrutmen atau seleksi peserta pemagangan ke Jepang telah ditetapkan mulai tanggal 29 Mei hingga 3 Juni 2024 mendatang.

Riko Tandean menegaskan bahwa syarat utama bagi calon peserta adalah berdomisili di wilayah Provinsi Bengkulu minimal selama 2 tahun.

Baca Juga: Jadi Misteri, Pagar TPU di Kelurahan Embong Panjang Hilang

Hal ini harus dibuktikan dengan menyertakan KTP, KK, dan Ijazah terakhir. Selain itu, calon peserta juga harus melengkapi semua persyaratan administrasi yang dibutuhkan untuk program pemagangan ke Jepang tahun 2024.

Dokumen-dokumen tersebut harus diserahkan ke Dinas yang bertanggung jawab atas Ketenagakerjaan dengan menggunakan Blangko yang telah tersedia.

Pendaftaran dapat dilakukan melalui situs web resmi https://jepang.magangin.id paling lambat 7 hari sebelum tanggal pelaksanaan rekrutmen atau seleksi.

"Tentunya, selama proses rekrutmen atau seleksi, protokol kesehatan akan diterapkan secara ketat," tambahnya.

Adapun untuk kuota peserta pemagangan ke Jepang, setidaknya akan ada 150 orang yang akan dipilih untuk mengikuti program ini.

Riko juga menambahkan bahwa kesempatan ini terbuka lebar bagi semua masyarakat, terutama mereka yang tinggal di Kabupaten Lebong.

Tidak ada batasan jumlah peserta dari Kabupaten Lebong yang dapat mendaftar untuk mengikuti seleksi pemagangan kerja ke Jepang.

Oleh karena itu, semua yang memiliki keinginan untuk bekerja di Jepang sangat didorong untuk mendaftar segera. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan