Pendamping Desa Minta Kadus Aktif Kenali Wilayah Dusun Masing-Masing

Turun: Pendamping saat turun memberikan arahan di salah satu desa di Lebong Tengah.-(carles/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Para Kepala Dusun (Kadus) di setiap desa yang berada di wilayah Kecamatan Lebong Tengah diminta untuk lebih aktif mengenali kondisi wilayah masing-masing.
Hal ini dianggap penting agar pembangunan desa dapat berjalan efektif dan sesuai dengan kebutuhan riil masyarakat.
Permintaan tersebut disampaikan oleh Pendamping Desa Kecamatan Lebong Tengah, Sudirjo, yang menekankan bahwa Kadus memiliki peran strategis dalam struktur pemerintahan desa, khususnya dalam membantu kepala desa menyusun program dan kegiatan pembangunan yang tepat sasaran.
"Kadus merupakan ujung tombak dalam menggali informasi dan menyampaikan aspirasi masyarakat. Mereka yang paling tahu kondisi di dusun, karena itu sangat penting bagi mereka untuk turun langsung ke lapangan," kata Sudirjo.
Baca Juga: Camat Imbau Warga Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan
Menurut Sudirjo, keberadaan Kadus sangat dibutuhkan dalam forum-forum perencanaan seperti Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes).
Dalam forum tersebut, masukan dari Kadus akan menentukan arah kebijakan desa yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat di dusun masing-masing.
"Jika Kadus tidak mengetahui persoalan di wilayahnya karena tidak pernah turun ke lapangan, maka mustahil ia bisa menyampaikan usulan yang relevan dalam Musrenbang. Padahal, usulan dari dusun sangat menentukan prioritas pembangunan desa," jelasnya.
Sudirjo juga mengingatkan agar para Kadus tidak hanya aktif dalam kegiatan administratif, tetapi juga membangun kedekatan dengan masyarakat.
Dengan demikian, setiap keluhan, aspirasi, maupun kebutuhan warga bisa langsung diteruskan kepada pemerintah desa untuk segera ditindaklanjuti.
"Kami berharap para Kadus di setiap desa di Kecamatan Lebong Tengah bisa lebih rajin turun ke masyarakat. Jangan menunggu keluhan datang, tapi datangi masyarakat agar tahu apa yang sebenarnya terjadi di dusun," tandasnya.
Sudirjo menambahkan, fungsi Kadus bukan hanya administratif atau seremonial, tetapi juga memiliki fungsi sosial yang krusial.
Kadus diharapkan bisa menjadi jembatan antara warga dan pemerintah desa, sehingga tidak terjadi kesenjangan informasi maupun pelayanan publik.
"Dengan memahami betul wilayah dan kondisi masyarakatnya, seorang Kadus akan mampu menjalankan tugas secara maksimal, sehingga visi membangun desa dari bawah benar-benar bisa diwujudkan," pungkasnya.