Perpusnas RI Bakal Gelar Pelatihan Tenaga Pustakawan di Lebong

Gedung Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Lebong, Rabu 30 Juli 2025.-(amri/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Kabar baik datang bagi dunia literasi di Kabupaten Lebong. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) dijadwalkan akan menggelar pelatihan khusus bagi tenaga pustakawan dan pelajar di Kabupaten Lebong pada September 2025 mendatang.
Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang perpustakaan, khususnya dalam mengasah kemampuan membaca nyaring (read aloud).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Lebong, Muhammad Yunus, S.KM, M.PH, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima surat resmi dari Perpusnas RI terkait pelatihan tersebut.
“Pelatihan ini akan diikuti oleh 50 peserta, terdiri dari pustakawan Perpustakaan Daerah (Perpusda) dan pustakawan desa (Perpusdes). Hari pertama untuk pustakawan, dan hari kedua melibatkan pelajar tingkat TK dan SD sebagai peserta,” ungkap Yunus, Rabu (30/7/2025).
Baca Juga: 1 Hektare Lahan Tanam Jagung
Rencananya, kegiatan akan dipusatkan di Gedung DPK Kabupaten Lebong dan akan berlangsung selama dua hari.
Kabupaten Lebong menjadi salah satu daerah di Provinsi Bengkulu yang terpilih sebagai lokasi pelatihan langsung oleh Perpusnas RI.
Selain pelatihan, Yunus juga menyampaikan bahwa Perpusnas RI telah menyalurkan bantuan ke 10 Perpusdes (Perpustakaan Desa) di Kabupaten Lebong.
Bantuan tersebut meliputi perangkat komputer, koleksi buku bacaan, rak buku, hingga dukungan operasional pelayanan perpustakaan.
“Alhamdulillah, bantuan dari Perpusnas sudah kami terima. Saat ini masing-masing Perpusdes sedang melakukan inventarisir bantuan yang ada,” ujarnya.
DPK Kabupaten Lebong berkomitmen untuk terus melakukan pendampingan dan pemantauan terhadap pengelolaan perpustakaan desa agar pelayanan kepada masyarakat berjalan optimal.
Ia juga mendorong pemerintah desa untuk aktif mengembangkan fungsi perpustakaan sebagai pusat belajar masyarakat.
“Semakin tinggi minat baca, maka pengetahuan masyarakat akan semakin luas. Ini menjadi kunci penting dalam peningkatan kualitas SDM di Kabupaten Lebong,” tutup Yunus.