Wardah Perkenalkan Radiant Resurfacing Serum, Efek Setara Laser

Wardah Radiant Resurfacing Serum, -Tangkapan layar-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Wardah, brand kecantikan halal terkemuka Indonesia, meluncurkan inovasi terbaru dalam dunia skincare, Wardah Radiant Resurfacing Serum, serum pertama di Indonesia dengan kombinasi Retinal & Cysteamine Liposome, pada ajang The 4th International Scientific Meeting on Cosmetic Dermatology (ISCoD) yang dihadiri ratusan dermatolog di Hotel Sheraton Gandaria City Jakarta.
Serum wajah berteknologi tinggi ini mengombinasikan dua bahan aktif unggulan dalam dunia dermocosmetics, 5% Retinal Liposome dan 2.5% Cysteamine Liposome.
Berdasarkan literatur ilmiah terbaru, kombinasi kedua bahan tersebut menunjukkan efektivitas tinggi untuk perawatan kulit.
BACA JUGA:3 Produk Wardah Terlaris di Shopee, Harga Rp35 Ribuan
Diformulasikan khusus untuk mengatasi pigmentasi, tekstur tidak merata, dan tanda-tanda awal penuaan, serum ini menawarkan solusi inovatif untuk perawatan kulit yang dapat dilakukan di rumah.
Kombinasi Retinal dan Cysteamine merupakan pendekatan inovatif untuk masalah pigmentasi kulit.
Berdasarkan studi, kedua bahan aktif ini bekerja secara sinergis untuk mengatasi masalah pigmentasi dengan cara yang lebih komprehensif dibandingkan bahan tunggal.
Dalam paparan ilmiahnya, Amanda menyampaikan salah satu aspek utama dari produk ini yakni penggunaan Smart Liposome Technology pada aktif Retinal.
Bahan ini 40x lebih efektif dibanding retinal biasa, dan 11x lebih efisien dari retinol karena hanya membutuhkan satu tahapan untuk menjadi bentuk aktifnya yaitu retinoic acid, sehingga dapat memberikan hasil yang lebih cepat dan presisi.
Di sisi lain, kandungan Cysteamine telah diakui secara global sebagai gold standard baru dalam mencerahkan kulit.
Berbagai penelitian klinis yang dirujuk dalam presentasi dr. Amanda menunjukkan bahwa Cysteamine memiliki efektivitas yang signifikan dalam menghambat proses pembentukan melanin (sel pigmen gelap) pada kulit, sehingga sesuai untuk kulit Asia Tenggara.
Adapun untuk menambah efektivitasnya, formula ini juga diperkaya dengan Matrixyl™? 3000, peptida anti-aging yang merangsang produksi kolagen dan meningkatkan elastisitas kulit, serta Madecassoside, agen penenang alami untuk mengurangi iritasi dan kemerahan akibat penggunaan bahan aktif kuat.
Produk ini telah melalui uji efikasi klinis dan terbukti memberikan hasil yang signifikan.
Dalam uji coba, hasil signifikan terlihat sejak minggu pertama pemakaian, yakni dark spots berkurang hingga 21.5% dan warna kulit tampak 12% lebih cerah.
Setelah 2 minggu pemakaian rutin, tekstur kulit mengalami perbaikan sebanyak 64,85%, garis senyum tampak lebih samar hingga 40%, tampilan pori mengecil sebanyak 49%, dan hidrasi kulit meningkat sebanyak 20%.
Dari sisi persepsi pengguna, 97% menyatakan kulit terasa lebih lembab, 94% mengaku kulit lebih halus & kenyal, 91% melihat kulit tampak lebih cerah, dan 88% mengatakan lingkaran gelap dibawah mata berkurang.
Sementara itu, Head Wardah Face Care, Arum Pratiwi menuturkan, pihaknya memahami bahwa kulit perempuan Asia Tenggara memiliki kebutuhan unik yang perlu dipenuhi dengan solusi spesifik, bukan pendekatan one-size-fits-all.
Menurutnya, serum ini lahir dari riset yang difokuskan pada bagaimana kulit khas Asia Tenggara berinteraksi dengan bahan aktif.
Adapun yang membuat teknologi Smart Liposome Wardah berbeda adalah kemampuannya mengantarkan retinal & cysteamine tepat ke lapisan kulit yang membutuhkan.
Wardah Radiant Resurfacing Serum dirancang sepenuhnya sesuai dengan prinsip halal, mulai dari pemilihan bahan aktif, proses produksi, hingga kemasan menjadikannya produk klinis pertama yang secara konsisten mengedepankan nilai halal secara menyeluruh.
Melalui kehadirannya di ISCoD 2025, Wardah ingin menegaskan perannya sebagai merek lokal yang berkontribusi pada percakapan ilmiah global.