Tekan Diare, Petugas Kesehatan Rutin Periksa Jajanan di Sekolah

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong.-(amri/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Guna menekan tingginya kasus diare di tahun 2024 lalu yang tercatat sebanyak 1. 442 kasus diare yang mayoritas menyerang anak-anak.
Petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong akan secara teratur melakukan pemeriksaan terhadap jajanan yang dijual di sekolah-sekolah.
Kepala Dinkes Lebong, Rachman, S.KM, M.Si, mengungkapkan bahwa pemeriksaan makanan memang selalu dilakukan, namun akan dilaksanakan secara lebih rutin.
Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan bahwa jajanan yang dijajakan di sekolah bersih dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya.
Baca Juga: Kemenag Lebong Sembelih 5 Sapi Kurban Usai Shalat Idul Adha
"Kegiatan pemeriksaan ini bertujuan untuk menjaga keamanan kualitas pangan yang beredar," ujar Rachman.
Rachman juga menyatakan bahwa tingginya jumlah kasus diare pada tahun 2024 disebabkan oleh minimnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan, terutama terkait dengan makanan.
Menjaga kebersihan adalah faktor utama yang dapat menyebabkan penyebaran diare.
Rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya mencuci tangan, memilih makanan dan minuman yang bersih, serta penggunaan toilet yang layak menjadi penyebab utama.
"Menjaga kebersihan sangat penting untuk mencegah diare," tegasnya.
Lebih lanjut, Rachman mengingatkan masyarakat untuk segera membawa mereka yang menunjukkan gejala serius, seperti demam tinggi, muntah yang berulang, atau tinja berdarah, ke fasilitas kesehatan.
"Kami terus menggalakkan perilaku hidup bersih dan sehat di kalangan masyarakat. Namun, masih banyak yang perlu diperbaiki," jelasnya.
Rachman menambahkan, selain diare, Kabupaten Lebong juga menghadapi masalah kesehatan lain, seperti 512 kasus dugaan demam berdarah dan 429 kasus pneumonia pada tahun 2024.
Ini menunjukkan betapa pentingnya meningkatkan kesadaran serta kerjasama masyarakat dengan pemerintah dalam menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan keluarga.