Manajer BOS 2025 Masih Kosong, Disdikbud Pastikan Tidak Ganggu Proses Pencairan

Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Lebong.-(amri/rl)-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Hingga pertengahan Mei 2025, posisi Manajer Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2025 di Kabupaten Lebong belum juga ditunjuk.

Kursi penting yang biasanya diisi oleh Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan ini masih kosong karena jabatan tersebut saat ini hanya diisi oleh pelaksana tugas (Plt).

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Lebong, Hj. Yuswati, SKM., M.AP., membenarkan bahwa hingga saat ini belum ada pejabat definitif yang ditunjuk sebagai manajer BOS 2025.

Hal ini dikarenakan belum adanya pengangkatan Kabid Pendidikan secara definitif, yang umumnya merangkap sebagai manajer BOS di tingkat kabupaten.

Baca Juga: Camat Lebong Selatan Ajak Warga Manfaatkan Lahan Kering untuk Palawija

"Jadi untuk manajer BOS-nya kita tunggu dulu sampai ada Kabid Pendidikan yang definitif," ujar Yuswati saat dikonfirmasi awak media.

Meski jabatan manajer BOS 2025 Kabupaten Lebong masih kosong, Yuswati memastikan bahwa proses pencairan dana BOS tetap berjalan.

Untuk sementara, pengajuan pencairan dana BOS bisa didelegasikan langsung kepada Plt Kepala Disdikbud.

"Sementara saya yang ambil alih. Kemarin sudah kita cairkan untuk tiga bulan pertama," jelasnya.

Yuswati juga menegaskan bahwa koordinasi terus dilakukan dengan Bupati Lebong untuk segera menuntaskan persoalan ini.

Ia optimistis dalam waktu dekat manajer BOS akan segera ditunjuk melalui Surat Keputusan (SK) Bupati.

"Insyaallah manajer BOS akan dibentuk secepatnya," ujarnya singkat.

Diketahui, Kabupaten Lebong mendapatkan alokasi dana BOS tahun 2025 sebesar Rp14,6 miliar.

Dana tersebut akan disalurkan ke 120 sekolah, yang terdiri dari Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di wilayah Lebong.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan