Standar Harga jadi Acuan Perencanaan Kegiatan OPD

Standar Harga jadi Acuan Perencanaan Kegiatan OPD -foto :firdaus effendi/radar lebong-
BENGKULU UTARA.koranradarlebong.com - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara melalui Bagian Pembangunan menggelar Rapat Laporan Pendahuluan Paket Pekerjaan Belanja Jasa Konsultansi Berorientasi Bidang Keuangan untuk Penyusunan Standar Harga Tahun Anggaran 2026 di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Bengkulu Utara.
Rapat ini merupakan langkah awal dalam proses pengadaan jasa konsultansi yang bertujuan menyusun Standar Satuan Harga (SSH), Standar Harga Satuan (SHS), dan Harga Satuan Pokok Kegiatan (HSPK) sebagai acuan dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan perangkat daerah pada tahun anggaran mendatang.
Diketahui, tim konsultan memaparkan metodologi dan pendekatan teknis yang akan digunakan, antara lain melalui survei pasar, pengumpulan data dari distributor, e-katalog LKPP, serta referensi harga lokal.
Asisten II Setdakab Bengkulu Utara, Heru Susanto, ST, dalam sambutannya menekankan pentingnya penyusunan standar harga yang akurat, relevan, dan dapat dipertanggungjawabkan.
BACA JUGA:Bupati BU Turun Tangan Bersama Warga Swadaya Perbaiki Jembatan
Ia menyampaikan bahwa proses ini bukan sekadar administratif, melainkan sangat krusial untuk menjamin efisiensi dan transparansi penggunaan anggaran daerah.
“Proses ini bukan sekadar administratif, tetapi sangat menentukan dalam menjaga efisiensi dan transparansi penggunaan anggaran pemerintah daerah,” ujarnya.
Heru juga menegaskan, perlunya percepatan dalam penyusunan SSH dan SHS untuk mendukung perencanaan kegiatan APBD tahun anggaran 2026.
Selain itu, rapat juga membahas perlunya penyesuaian dan klasifikasi sistem ke depan agar seluruh pihak memahami konteks regulasi yang berlaku.
"Hal ini merupakan bentuk sinergi dalam merumuskan standar harga yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Saya mengajak seluruh pihak untuk terus meningkatkan koordinasi dan kerja sama demi pelaksanaan kegiatan serta penyusunan anggaran yang lebih efektif dan efisien di masa mendatang," imbuhnya. (aer)