Herman Deru Dorong Percepatan Penyelesaian Pembangunan Tol Palembang-Betung

koranradarlebong.com-  Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru mendorong penyelesaian pembangunan Tol Palembang-Betung menjelang musim mudik Lebaran 2025.

Seperti diketahui, Herman Deru memimpin rapat koordinasi dengan Direksi PT. Hutama Karya (HK) dan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel beserta jajaran di Ruang Rapat Gubernur, Kamis (13/3).

Selain membahas progres pengerjaan Tol Palembang-Betung dan Jembatan Musi V, rapat tersebut juga membahas rencana fungsional Lebaran Idulfitri 1446 H/2025 pada ruas jalan Palembang- Pangkalan Balai.

Herman Deru mengaku telah mendapatkan laporan terkait progres pembangunan tol, seperti Tol Palembang-Betung yang bergeser waktu penyelesaiannya dikarenakan transisi dari PT. Waskita Sriwijaya Tol ke PT. Hutama Karya.

BACA JUGA:Jelang Mudik, Menteri ESDM dan Dirut Pertamina Tinjau Pasokan BBM & LPG di Banten

Dia secepatnya akan mengundang direksi PT. Hutama Karya dan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional untuk mengecek sejauh mana progres pembangunan tol yang sudah sangat dinantikan warga tersebut.

"Saya sengaja pilih topiknya Tol Palembang-Betung. belum soal Betung-Tempino dan Bayung Lencir-Jambi. Kenapa? karena waktu itu perkiraan awal ini akan selesai Oktober 2023," ujar Herman Deru.

Melalui pertemuan ini, Herman Deru berharap pengerjaan proyek tersebut dapat kembali berjalan dengan baik, khususnya ruas tol Palembang- Pangkalan Balai yang selama ini kerap memicu kemacetan panjang.

Herman Deru berharap kemacetan di kawasan itu tidak makin parah saat Lebaran dan musim mudik.

" Ya kalau orang dari Palembang mau ke arah sana lewat interchange yang ada di Keramasan itu lumayan jauh. Makanya disiapkan juga alternatif lain jika macet bisa lewat Danau Tanah Mas. Bisa dialihkan kesana," ujarnya.

Direktur Operasi III PT. Hutama Karya Koentjoro menyampaikan progres Tol Palembang-Betung yang melewati tiga wilayah yakni Palembang, Ogan Ilir dan Banyuasin.

Menurut dia, pembangunan di wilayah itu masih menunggu penerbitan Penlok yang sudah habis masa berlakunya.

Menurut Koentjoro, dengan pendanaan yang siap dan pembebasan lahan yang tinggal sedikit lagi, Tol Palembang-Betung ini ditargetkan selesai pada April 2026.

Termasuk Keputusan Menteri terkait operasional tol tersebut.