Camat Ajak Orangtua Berperan Aktif Awasi Pergaulan Anak

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dalam upaya mengantisipasi kenakalan remaja, Camat Amen Kabupaten Lebong, Indra Istiawan, S.KM, mengajak para orang tua di wilayahnya untuk lebih aktif dalam mengawasi pergaulan anak-anak mereka.

Pengawasan orang tua dinilai memiliki peran krusial dalam mencegah anak terjerumus dalam berbagai bentuk kenakalan remaja, seperti penyalahgunaan narkotika, mabuk minuman beralkohol, mabuk lem, hingga perilaku negatif lainnya yang bertentangan dengan hukum dan norma agama.

"Kami mengimbau kepada seluruh orang tua, khususnya di Kecamatan Amen, untuk lebih memperhatikan pergaulan anak-anak mereka. Pastikan saat mereka berkumpul dengan teman-temannya, tidak ada aktivitas negatif yang bisa berdampak buruk. Terlebih, sebentar lagi kita akan memasuki bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah 2025," ujar Indra.

Lebih lanjut, Indra menekankan bahwa remaja merupakan generasi penerus bangsa yang menjadi harapan bagi masa depan negara dan agama.

Baca Juga: 26 Februari, Musrenbangcam RKPD 2026 Digelar

Oleh karena itu, sudah menjadi tanggung jawab bersama untuk membentuk generasi muda yang tangguh, berwawasan luas, serta memiliki akhlak yang baik.

Dalam hal ini, keluarga memiliki peran utama sebagai tempat pertama bagi anak untuk memperoleh nilai kehidupan, kasih sayang, dan pendidikan moral.

"Peran orang tua sangat menentukan dalam membimbing anak agar tidak terjerumus dalam kenakalan remaja. Dengan pengawasan yang baik dan kedekatan emosional yang terjalin, anak akan lebih mudah diarahkan pada hal-hal positif," tambahnya.

Indra juga menyoroti pentingnya membangun kedekatan antara orang tua dan anak.

Menurutnya, orang tua tidak hanya berperan sebagai pengawas, tetapi juga sebagai pendorong, panutan, teman, penasihat, dan komunikator yang baik bagi anak-anak mereka.

"Jika hubungan antara orang tua dan anak kurang harmonis, hal ini bisa menjadi salah satu faktor yang menyebabkan anak mencari pelarian di luar rumah, yang bisa berujung pada perilaku negatif," jelasnya.

Selain pengawasan dan kedekatan emosional, Indra juga menekankan pentingnya pembekalan ilmu agama sejak dini.

Pendidikan agama memiliki peran strategis dalam membentuk karakter anak agar lebih memahami nilai-nilai moral dan etika yang baik.

Dengan adanya pembinaan keagamaan melalui berbagai kegiatan positif, anak-anak akan lebih terarah dan terhindar dari tindakan yang melanggar norma sosial maupun agama.