Waspada Longsor Jelang Libur Nataru 2024

Kasat Lantas, Iptu Arief Abdullah, S.Sos, M.Si-foto :adrian roseple/radarlebong-

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, masyarakat dan wisatawan yang melintasi kawasan Kabupaten Lebong diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana tanah longsor.

Cuaca ekstrem dengan intensitas hujan tinggi diprediksi berlangsung hingga akhir tahun, menjadikan beberapa jalur lintas di wilayah ini rawan bencana.

Kapolres Lebong, AKBP Awilzan, SIK, melalui Kasat Lantas, Iptu Arief Abdullah, S.Sos, M.Si, menyoroti dua jalur utama yang memiliki risiko tinggi.

Jalur pertama adalah kawasan Rimbo Pengadang atau Jalan Lintas Curup-Lebong, sementara jalur kedua berada di kawasan Bukit Resam yang menghubungkan Kabupaten Lebong dengan Bengkulu Utara.

BACA JUGA:Dukung Program Ketahanan Pangan Presiden Prabowo, IHI Gelar FGD di Lebong

"Kawasan ini sering menjadi titik longsor akibat curah hujan yang tinggi, terutama di musim penghujan seperti sekarang," ujar Iptu Arief Abdullah pada Jumat (20/12).

Satlantas Polres Lebong telah mengambil langkah antisipasi dengan memasang rambu-rambu peringatan di sepanjang jalur rawan longsor.

Pengendara, khususnya yang membawa wisatawan, diminta memperhatikan tanda-tanda tersebut serta mempersiapkan perjalanan dengan baik.

"Sangat disarankan untuk menghindari perjalanan pada malam hari. Minimnya pencahayaan dapat meningkatkan risiko kecelakaan di jalur rawan longsor," tambahnya.

BACA JUGA:Lebong Rawan Longsor, BPBD Usul Anggaran Rp 2,4 Miliar untuk Alber

Selain itu, pengendara diminta memastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum memulai perjalanan. Persiapan seperti pemeriksaan rem, ban, dan lampu kendaraan sangat penting untuk mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas di jalan yang rawan bencana.

Iptu Arief Abdullah mengingatkan pentingnya kehati-hatian selama perjalanan, terutama saat melintasi jalur dengan risiko tinggi.

Dengan langkah antisipasi yang tepat, masyarakat diharapkan dapat menikmati momen libur Nataru dengan aman dan nyaman tanpa terganggu oleh hambatan di perjalanan.

"Kami berharap semua pihak dapat bekerja sama menjaga keselamatan di jalan sehingga libur akhir tahun ini dapat dirayakan dengan damai dan tanpa kendala," tutupnya.

Tag
Share