Ditutup 17 November, Segera Daftar Magang Kerja ke Jepang
Ditutup 17 November, Segera Daftar Magang Kerja ke Jepang-foto :adrian roseple/radarlebong-
LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Pendaftaran program pemagangan kerja ke Jepang tahap II untuk tahun 2024 akan segera ditutup pada 17 November mendatang.
Penutupan masa pendaftaran ini mengacu pada surat Disnakertrans Provinsi Bengkulu Nomor 800.1.4./0922/DKKTRANS.00/2024. Program ini bertujuan memberikan kesempatan bagi warga Bengkulu, khususnya Kabupaten Lebong, untuk memperoleh pengalaman kerja di Jepang.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Lebong, Fakhrurrozi, S.Sos, M.Si, melalui Kabid Ketenagakerjaan, Riko Tandean, S.IP, M.Ap, menyebutkan bahwa hingga kini terdapat tiga pelamar yang telah mendaftar.
"Selama masa pendaftaran, tercatat tiga warga Lebong yang telah mendaftar. Satu orang melalui kantor Disnakertrans Lebong, dan dua lainnya langsung ke Disnakertrans Provinsi Bengkulu," ungkap Riko pada Rabu (30/10).
BACA JUGA:Baru 2 Warga Daftar Program Magang Kerja ke Jepang
Riko menambahkan bahwa sebenarnya puluhan warga sebelumnya telah mengambil formulir pendaftaran, namun hingga saat ini baru satu orang yang mengembalikan berkas lengkapnya.
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat yang masih berminat segera menyelesaikan dan menyerahkan berkas pendaftaran sebelum batas akhir.
"Kami mengimbau bagi masyarakat yang berminat khususnya yang sudah mengambil formulir dapat segera menyerahkan berkas pendaftaran, sehingga data para peserta dapat kami laporkan ke provinsi untuk di input," imbuhnya.
Sesuai jadwal, seleksi program magang kerja ke Jepang ini akan berlangsung mulai 25 hingga 29 November di Bengkulu, namun lokasi pasti seleksi masih menunggu konfirmasi dari pihak provinsi.
BACA JUGA:Pendaftaran Magang ke Jepang Gelombang II di Lebong, Sepi Peminat
Tahapan seleksi meliputi pemeriksaan administrasi awal, tes matematika dasar, kesamaptaan tubuh, ketahanan fisik, wawancara, kesehatan, dan kemampuan bahasa Jepang.
"Kami berharap peserta mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi tes seleksi sehingga bisa lolos dan meraih kesempatan magang di Jepang," tutup Riko.